Panser Biru Beri Motivasi Jelang Laga PSIS Menghadapi Persis Solo: Ada Marwah Yang Harus Dijaga!

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG -- Suporter PSIS Semarang Panser Biru memberikan dukungan sekaligus melepas keberangkatan tim jelang keberangkatan skuad Mahesa Jenar menuju Kota Solo melawan Persis Solo dalam laga pekan ke-12 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Manahan, Sabtu (16/8/2023).

Dipimpin oleh dirigen Panser Biru, Jefri Agus Ridwan, puluhan suporter Panser Biru berkumpul di kompleks mess tim, Jalan Semeru Dalam 1 Kota Semarang memberikan support sebelum para pemain menaiki bus.

Jefri menegaskan, dukungan kepada para pemain diharapkan mampu menyulut semangat para pemain agar memenangkan pertandingan klasik sekaligus laga yang dikenal sebagai Derby Jateng tersebut.

"Pokoknya dari kami tetap support PSIS. Mbuh piye carane ini laga Derby Jateng, waktu yang kami nanti-nantikan untuk Jawa Tengah, pokoknya ada marwah yang harus kami jaga. Ada harga diri yang harus kami perjuangkan, pokoknya salam loyal tapi pintar, Panser Biru dukung PSIS sak modare," ungkap Jefri.

Menemui suporter yang hadir, kapten tim Septian David Maulana mengungkapkan timnya bakal berjuang maksimal agar bisa membawa pulang poin penuh.

"Sebagai pemain kami butuh dukungan suporter. Kita akan berjuang bersama-sama. Kami akan berjuang di lapangan, teman-teman suporter akan berjuang mendukung kami semuanya," kata David.

Turut hadir CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi ketika menemui Panser Biru mengaku mengapresiasi penuh apa yang dilakukan Panser Biru.

"Saya mewakili keluarga PSIS sangat termotivasi. Merasa mendapat kekuatan lebih dengan adanya dukungan dari teman-teman suporter PSIS dari jauh datang ke mari untuk memberi support, dukungan juga memberi semangat lebih supaya PSIS bisa mengambil tiga poin," ucap Yoyok.

Tim PSIS Semarang berangkat menuju Kota Solo pukul 14.00 siang tadi menggunakan bus tim.

Agenda hari ini, setibanya di Kota Solo, tim Mahesa Jenar akan melakoni sesi official training di Stadion Manahan pada Jumat malam.

Yoyok menambahkan, dukungan ini cukup penting. Selain memberikan motivasi juga menstimulasi pemikiran pemain bahwa Derby Jateng besok cukup penting dan wajib dimenangkan.

"Jadi ini poin penting juga bagi kami supaya pemain dalam perjalanan mulai dicuci otaknya bawa kita harus menang, harus pulang bawa poin," paparnya.

Terakhir Yoyok juga berpesan selain kemenangan, satu yang patut diingat untuk pemain adalah pentingnya menjaga emosi.

Hal ini dilakukan agar hal-hal tidak diinginkan seperti di pertandingan-pertandingan sebelumnya terjadi kembali.

"Tidak kalah penting, emosi harus dikendalikan. Jangan sampai tensi tinggi nggak bisa kontrol emosi nanti kebablasan malah kena penalti, kena kartu merah," pungkasnya. (*)

Baca juga: Percepatan Penanganan Kemiskinan, Desa Pulosaren Wonosobo Terima Bantuan RTLH Provinsi dan TMMD

Baca juga: Sudah Siapkan 2 Fakultas Baru, Transformasi IAIN Kudus Menjadi UIN Tinggal Selangkah Lagi

Baca juga: Peringati Hari Rabies Se-dunia, Pemkot Semarang Lakukan Vaksinasi Rabies Anjing dan Kucing

Baca juga: Museum Virtual Ahmad Tohari Resmi Diluncurkan di Hetero Space Purwokerto