Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kudus

Perputaran Transaksi Gebyar UMKM Kudus Tembus Rp 377,2 juta

Kepala Disnakerperinkop-UKM Kudus, Rini Kartika Hadi Ahmawati menyampaikan, pagelaran gebyar UMKM expo tahun ini melibatkan lebih dari 50 pelaku usaha

Penulis: Saiful Ma sum | Editor: muslimah
TribunJateng.com/Saiful Ma'sum
Sejumlah warga mengunjungi Gebyar UMKM Expo 2023 yang digelar di Alun-Alun Simpang 7 Kudus, Minggu (17/9/2023) malam. 

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Gebyar UMKM Expo 2023 yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Kudus melalui Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian, Koperasi dan UKM tahun ini catatkan nilai perputaran transaksi produk tembus Rp 377,2 juta.

Capaian tersebut terhitung sejak dimulainya pelaksanaan gebyar UMKM expo pada Jumat (15/9/2023) malam hingga Minggu (17/9/2023) sore. 

Kepala Disnakerperinkop-UKM Kudus, Rini Kartika Hadi Ahmawati menyampaikan, pagelaran gebyar UMKM expo tahun ini melibatkan lebih dari 50 pelaku usaha.

Pihaknya menargetkan nilai transaksi jual-beli selama kegiatan berlangsung mencapai Rp 300-500 juta dalam kurun waktu tiga hari. 

Target tersebut sudah terpenuhi di hari ketiga sebesar Rp 377,2 juta, diprediksi masih berpotensi naik kembali di malam terakhir kegiatan. 

Dia menyebut, pencapaian ini menjadi momentum bagi pelaku UMKM di Kudus untuk survive, bangkit dan bertransformasi menjawab tantangan masa depan.

Masing-masing pelaku usaha bisa bangkit kembali menghasilkan produk-produk unggulan yang berdaya saing.

"Alhamdulillah pelaksanaan gebyar UMKM expo tahun ini berjalan lancar dan meriah. Antusias sangat tinggi dari pelaku usaha dan masyarakat pada umumnya, sehingga kegiatan berlangsung meriah," terangnya, Senin (18/9/2023).

Dia menyebut, ada 50 stand yang disiapkan dalam rangka gebyar UMKM Expo 2023. Namun, pelaku usaha yang terlibat lebih dari itu, didominasi oleh pelaku usaha di bidang makanan dan minuman.

Pihaknya akan berupaya terus memberikan fasilitas kepada para pelaku UMKM agar bisa berkembang dan maju.

Di antaranya melalui pagelaran expo UMKM, pelatihan, hingga fasilitasi pemasaran produk dalam rangka pemberdayaan pelaku usaha di Kota Kretek. 

"Kami akan terus gelar expo, pelatihan, dan bantuan untuk pengembangan UMKM. Tahun depan, akan kami gelar kegiatan serupa," tuturnya. 

Perwakilan Ovie Manajemen Gebyar UMKM Expo 2023, Khofiah Kholfana berharap, kegiatan yang berpotensi mendorong kemajuan pelaku usaha bisa digelar secara berkala. Dengan melibatkan pelaku usaha lebih banyak lagi.

Dengan itu, kata dia, pelaku usaha kecil bakal terfasilitasi dalam event-event besar, untuk mendongkrak omzet usaha masing-masing. 

"Juga gerakkan pedagang kaki lima yang biasa berjualan di kawasan Alun-alun Kudus untuk berpartisipasi memeriahkan event yang berlangsung. Supaya semuanya bisa merasakan dampak positif atas setiap kegiatan," ujarnya. (Sam)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved