Berita Kriminal
Kisah Iren Junita Dipukuli Pacar di Sebuah Kafe di Sragen, Bermula dari Foto Wanita Lain
Kisah Iren Junita wanita 23 tahun asal Sragen yang dipukuli kekasihnya kini berlanjut ke ranah hukum.
"Saya tanya, kamu ada hubungan apa sama si ini? dia bilang, kamu kok gak ada aturan sih buka galeriku, ya aku masih ingin tahu, setelah itu dia marah, dan saya diturunkan di pinggir jalan," jelasnya.
Saat ditinggal pergi, HP BDS masih dipegang Iren, kemudian Iren membuat status di WhatsApp dengan menuliskan 'Selamat ya Y'.
BDS yang mengetahui hal tersebut, kemudian mendatangi Iren ke kafe dan langsung marah-marah.
Iren pun diperlakukan kasar dengan didorong hingga dicekik.
Kejadian penganiayaan itu tidak hanya terjadi sekali saja, melainkan hal serupa kembali dilakukan BDS pada 24 September 2023.
Awalnya, Iren yang mendapat perlakuan kasar dari BDS, menceritakan semuanya kepada ibu BDS.
Iren bertanya, apa yang dialaminya dapat diselesaikan secara kekeluargaan atau ditempuh lewat jalur hukum.
Mendengar cerita Iren, ibu BDS langsung menemui sang anak dengan menangis tersedu.
Dari situ, BDS naik pitam lantas mendatangi Iren di kafenya, sehingga kejadian yang viral di media sosial itu pun terjadi.
"Setelah mendengarkan cerita saya, ibunya ini ke kamarnya, dan menurut cerita versi ibunya, katanya ibunya menangis, Mas BDS marah, datang kesini lagi, langsung menghajar saya seperti itu," jelasnya.
Dari kejadian itu, Iren mengalami luka lebam bahkan berdarah.
Meski sudah lewat berhari-hari, lebam-lebam yang ada di tubuh Iren masih ada hingga Kamis (28/9/2023).
"Lebam-lebam di lengan kiri, lengan kanan, dada, mulut kiri atas sobek berdarah, kepala lebam, leher tengah, paha bagian kanan kiri lebam," terangnya.
"Bagian kepala yang habis kena pukul ini, kalau saya buat tertawa masih sakit," pungkasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul KRONOLOGI Pria di Sragen Ngamuk Pukuli Pacar Sendiri, Ketahuan Simpan Foto Perempuan Lain di HP,
Tersangka Bawa Bom Molotov dan Petasan Hendak Unjuk Rasa Anarkis di Tegal Diancam 12 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Mahasiswa Jepara Curi Tas Warga yang Main Bola, Ditangkap Korban Saat Sedang di Kampus |
![]() |
---|
Tampang Aiptu Rajamuddin Anaknya Hajar Wakepsek di Ruang BK, Bantah Lakukan Pembiaran |
![]() |
---|
Kisah Cinta Petani dan Mahasiswi, Anak Hasil Hubungan Terlarang Dibuang ke Semak-semak |
![]() |
---|
Detik-detik Siswa Hajar Wakepsek di Depan Ayahnya, Sang Ayah Anggota Polri Cuma Lihat dan Biarkan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.