Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Pekalongan

Anak Natalia Korban Pengeroyokan di Ponpes, Enam Bulan Tak Ada Perkembangan dari Polsek Wonopringgo

Seorang ibu bernama Natalia warga Desa Podosari, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah melaporkan

Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: muh radlis
istimewa
Ilustrasi pengeroyokan. 


Diberitakan sebelumnya, Polda Jateng menyoroti kasus kekerasan santri yang terjadi di Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.


Dirreskrimum Polda Jateng Kombes Pol Johanson Ronald Simamora mengatakan, untuk kasus di Kabupaten Pekalongan dari Polda Jateng akan melakukan asistensi dan supervisi terkait kasus tersebut.


"Bilamana ada kekurangan yang dilakukan oleh penyidik, kita akan sampaikan ke mereka untuk segera dilengkapi," kata Kombes Pol Johanson.


Akan tetapi, seandainya penyidik disana ada hal-hal yang menyimpang. Nantinya kasus tersebut akan ditarik ke Polda Jateng.


"Akan kita tarik ke Polda, jika ada hal-hal yang menyimpang di sana (Kabupaten Pekalongan)," imbuhnya.


Diketahui santri di Pondok Pesantren (Ponpes) Muhammadiyah Boarding School Assalam Kajen, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah dikeroyok oleh 14 temannya.


Belasan pelaku ada yang senior dan juga setingkat dengan korban.


Kasus ini terjadi pada Sabtu (9/9/2023) malam. Setelah para santri usai kegiatan latihan muhadhoroh (dakwah lisan) di ponpes tersebut.


Korban pengeroyokan ialah RG (13), santri kelas VII, warga Kecamatan Wonokerto, Kabupaten Pekalongan, yang baru empat bulan mondok di sana.


Tidak hanya di Kajen, berdasarkan data yang diterima Tribunjateng.com, kekerasan terhadap santri di Kota Santri ini juga terjadi di salah satu pondok pesantren di Wonopringgo.


Kasus terjadi saat bulan puasa tahun 2023, dan kasus ini sudah dilaporkan ke Polres Pekalongan. Akan tetapi, sampai sekarang belum ada perkembangan lanjutan dari pihak Polres Pekalongan.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved