Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Viral Fenomena 11 Siswa SD Lukai Tangannya Sendiri, Dulunya Kerap Dilakukan Pelajar yang Patah Hati

Temuan 11 siswa SD Negeri Dawuhan 2 Kecamatan Situbondo, Kabupaten Situbondo melukai dirinya sendiri menjadi viral di media sosial.

Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG/DOK
ILUSTRASI Siswa SD. 

TRIBUNJATENG.COM, SITUBONDO - Kasus 11 siswa SD melukai tangannya sendiri dengan cara menyayatnya menjadi perhatian serius bagi Pemkab Situbondo.

Bahkan pemerintah melalui Disdik Kabupaten Situbondo menerbitkan surat edaran khusus yang diberikan ke seluruh sekolah di wilayah tersebut.

Pemerintah tak ingin, kasus di SD Negeri 2 Dawuhan, terjadi juga di sekolah lainnya.

Terlebih berdasarkan penuturan beberapa siswa tersebut, mereka terinsipirasi dari hasil menonton tayangan video di TikTok.

Baca juga: Kisah Mama Muda eks Lokalisasi Gunung Sampan Situbondo Terjerat Utang Rentenir, Terpaksa Jadi PSK

Baca juga: Detik-detik 2 Wanita Tewas Tenggelam Dalam Kecelakaan Perahu Motor Situbondo Madura

Ya, temuan 11 siswa SD Negeri Dawuhan 2 Kecamatan Situbondo, Kabupaten Situbondo melukai dirinya sendiri viral di media sosial.

Diketahui mereka melukai tangannya sendiri akibat terpengaruh konten media sosial TikTok.

Dikutip dari TribunSolo.com, Kabid Pendidikan Dasar Disdik Kabupaten Situbondo, Supiono menyatakan telah menerima informasi fenomena tersebut.

"Iya sebenarnya kasus melukai tangan sendiri itu dulu sering dilakukan anak SMP atau SMA yang patah hati."

"Sekarang anak SD, ini akibat terpengaruh trending di TikTok," kata Supiono seperti dilansir dari TribunSolo.com, Selasa (3/10/2023).

Pemkab Situbondo, kata Supiono, tidak menganggap remeh fenomena tersebut.

Menurutnya, Pemkab telah menggelar pertemuan dengan pihak sekolah dan wali murid untuk memberi imbauan agar pengawasan keseharian lebih diperhatikan.

Supiono juga menyatakan bahwa Disdik Kabupaten Situbondo telah mengeluarkan Surat Edaran (SE) tentang imbauan pemeriksaan siswa untuk tidak melakukan kegiatan yang merugikan diri sendiri.

Baca juga: Pesta Sabu Bersama Pacar di Tempat Indekos, Pengedar Narkoba Asal Situbondo Ditangkap Polisi

Baca juga: Cemburu Buta, Suami di Situbondo Bacok Tetangga, Eh, Ternyata Salah Orang

"Iya sudah kami keluarkan SE."

"Intinya imbauan untuk semua tidak boleh melakukan demikian."

"Guru lebih memperhatikan murid," katanya.

Disdik Kabupaten Situbondo juga telah berkoordinasi dengan DP3A Kabupaten Situbondo.

Pihaknya berharap ada penanganan dari sisi psikologis kepada siswa agar tidak melakukannya kembali.

Kepala DP3A Kabupaten Situbondo, Imam Darmaji menyatakan, pihaknya kini sedang menangani anak-anak yang melukai tangannya sendiri.

Namun penanganan tersebut masih ditahap menggali keterangan.

"Kami sudah ke sekolah (SD Negeri 2 Dawuhan) untuk meminta keterangan," katanya.

Dia menyatakan, pihak DP3A Kabupaten Situbondo akan melakukan penanganan psikologis siswa jika pihak sekolah dan wali murid bersedia.

Pihaknya akan mendatangkan psikolog secara khusus.

"Jika mereka bersedia, maka kami akan panggil psikolog untuk menangani 11 siswa tersebut," terangnya. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Geger 11 Siswa SD di Situbondo Sayat Tangan Sendiri, Ternyata Terinspirasi Konten TikTok

Baca juga: Video Kebakaran Gunung Lawu Meluas Hingga 20 Hektare, Status Jadi Tanggap Darurat

Baca juga: Pengakuan Melati, Pelaku Prostitusi Online di Semarang, Cari Mangsa dengan Berpindah-pindah Hotel

Baca juga: Profil Pasukan Storm-Z Rusia di Ukraina, Batalion yang Direkrut dari Narapidana Mirip Era Stalin

Baca juga: Kebakaran solo Hari Ini : Kronologi Kebakaran yang Hanguskan Gudang Rosok dan Merembet 5 Rumah Warga

Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved