Berita Jateng
Angka Kekerasan Perempuan dan Anak di Jateng Masih Tinggi, Sekda: Jangan Takut Lapor, Pakai SAPA 129
Sementara pada 2023 DP3AKB Jateng mencatat, total kasus kekerasan tehadap anak dan perempuan mencapai 645 kasus
Penulis: budi susanto | Editor: muslimah
Menurutnya, medium pelaporan korban kekerasan pada perempuan dan anak dianggap selama ini masih kurang.
Sehingga Kementerian PPPA membuat hotline servis agar masyarakat bisa menyampaikan dan melaporkan kejadian-kejadian kekerasan terhadap perempuan dan anak.
“Selain menerima pengaduan dan laporan, melalui SAPA 129 masyarakat dapat melakukan konsultasi secara gratis kapanpun dan dimanapun,” terangnya.
Ia berharap, masyarakat tidak lagi takut untuk melaporkan kejadian kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Identitsa pelapor juga akan dirahasiakan sehingga tidak diketahui oleh orang yang dilaporkan atau pihak lain.
“Laporan tersebut akan ditindak lanjuti, pemerintah akan turun tangan dan terlibat untuk menyelesaikan persoalan tersebut,” imbuhnya. (*)
| Dukung Digitalisasi Transaksi Keuangan, Pemprov Perkuat Infrastruktur Internet pada Blankspot Area |
|
|---|
| Gubernur Ahmad Luthfi Izinkan Aset Pemprov Jateng di Tagal untuk Outlet dan Pembinaan Pelaku UMKM |
|
|---|
| Sumarno Semangati Atlet Popnas dan Peparpenas Jateng 2025: Ora Usah Tegang, Sing Penting Menang |
|
|---|
| Jateng Tergetkan Juara Umum Peparpenas XI dan Tiga Besar pada Popnas XVII |
|
|---|
| Pacu Ekonomi Kreatif, Ahmad Luthfi Minta Festival Mangga Pemalang Jadi Event Tahunan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/Bagan-data-kekerasan-perempuan-dan-anak-di-Jateng-hingga-Juni-2023.jpg)