Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Water Injection Jinakan Api yang Membakar Kawasan TPA Jatibarang Kota Semarang

Api yang melalap TPA Jatibarang Kota Semarang berhasil dijinakan. Meski demikian, asap masih membumbung tinggi di atas TPA Jatibarang.

|
Penulis: budi susanto | Editor: m nur huda

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Api yang melalap TPA Jatibarang Kota Semarang berhasil dijinakan.

Meski demikian, asap masih membumbung tinggi di atas TPA Jatibarang.

Sejumlah petugas gabungan juga tengah melakukan proses pendinginan.

Distribusi air untuk proses pendinginan juga terus dilakukan.

Bahkan truk tangki air hilir mudik untuk mendistribusikan air.

Lebih jauh ke dalam, tepatnya dari tengah TPA Jatibarang. Gunungan sampah yang ada di sisi selatan nampak diselimuti asap tebal.

Suhu di lokasi cukup panas yang diiringi hembusan angin yang cukup kencang.

Hal tersebut membuat petugas gabungan terus siaga.

Tak hanya petugas gabungan, Walikota Semarang, Hevearita G Rahayu bersama jajarannya juga berada di lokasi kebakaran.

Walikota Semarang yang akrab disapa Mbak Ita itu juga menginap di TPA Jatibarang sejak Jumat (6/10) lalu.

Ia mengatakan, Sabtu (7/10) pagi api berhasil dipadamkan oleh petugas gabungan.

Meski berhasil dijinakan, menurutnya masih dibutuhkan proses pendinginan.

“Api muncul pada Jumat siang, tim gabungan segera datang siang itu. Alhamdulilah pagi tadi sekitar pukul 05.00 WIB api bisa dipadamkan,” katanya saat ditemui Tribunjateng.com di TPA Jatibarang, Sabtu (7/10/2023).

Ia menuturkan, titik awal api ada di zona 2 TPA Jatibarang dan merambat ke zona 3 dan 4.

Zona tang terbakar menurutnya merupakan zona aktif dan masih digunakan untuk menimbun sampah.

Diterangkannya, kebakaran yang melanda TPA Jatibarang kali ini lebih besar dibanding kebakaran pada 18 September lalu.

“Titik yang terbakar juga lebih luas dari sebelumnya,” ucapnya.

Hal tersebut dikatakan Mbak Ita, membuat tim pemadam perjuangan ekstra untuk memadamkan api.

Ditambah lagi hembusan angin yang cukup kencang dengan kondisi gunungan sampah yang tinggi.

“Dalam proses pemadaman, petugas sampai melakukan water injection untuk memadamkan bara yang ada di bawah gunungan sampah,” tuturnya.

Ditambahkannya, api yang melalap zona aktif menimbulkan kepulan asap tebal.

Asap tersebut lebih tebal dibandingkan saat zona pasif TPA Jatibarang terbakar beberapa waktu lalu.

“Mengingat luasan yang terbakar, proses pendinginan kemungkinan berlangsung lama. Petugas juga masih siaga di lokasi kebakaran,” tambahnya.(*)

 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved