Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Siswa SMP di Jakbar Tewas Jatuh dari Lantai 4 Sekolah, Bukan karena Bullying atau Bunuh Diri

Siswa SMPN 132 Jakarta ditemukan tergeletak bersimbah darah di belakang gedung sekolah di Cengkareng, Jakarta Barat, Senin (9/10/2023).

GOOGLE
Ilustrasi police line 

Sementara itu, Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Ai Maryati Solihah menyatakan, siswa laki-laki tersebut bukan tewas karena bunuh diri.

"Kalau kemarin sempat ada menginfokan bunuh diri, diinfokan ada yang mendorong, hari ini saya temukan bahwa tidak ada peristiwa bunuh diri dan didorong," kata Ai.

KPAI, ujar dia, masih menunggu penyelidikan dari pihak kepolisian.

Ai menyebutkan tidak ada pula bullying atau perundungan yang dialami korban D.

"Ini faktanya berbeda, bukan yang diinformasikan di awal apalagi ada peristiwa dipicu perundungan dan sebagainya," papar Ai.

"Dinyatakan hasil penyelidikan bahwa tidak terjadi hal seperti itu (perundungan)," tambah dia.

Pihak sekolah buka suara

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMPN 132 Jakarta Endang Sukesi buka suara soal jendela tanpa terali dan kaca yang dilewati korban sebelum tewas terjatuh dari lantai empat.

Menurut Endang, terali maupun kaca jendela masih ada pada Jumat pekan lalu.

"Kami belum bisa memberikan statement apa pun, karena memang dua hari sebelumnya masih ada itu (terali dan kaca).

Dan memang kami enggak tahu," sebut Endang.

Dia menerangkan, jendela bolong tersebut berada di dalam kelas yang biasa digunakan murid dan guru untuk kegiatan belajar mengajar.

Berkait dengan hal ini, Ai mengaku masih menunggu hasil penyelidikan polisi soal adanya indikasi kelalaian pihak sekolah.

"Nanti mungkin lebih dicek lagi, kok bisa anak sampai keluar.

Apa dicopotin atau bagaimana.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved