Puisi
Puisi Di Jam-jam yang Berjalan Remy Sylado
Puisi Di Jam-jam yang Berjalan Remy Sylado: Di Jam-jam yang Berjalan Jarum jam berjalan mengantar rahasia
Penulis: Awaliyah P | Editor: galih permadi
Puisi Di Jam-jam yang Berjalan Remy Sylado
TRIBUNJATENG.COM - Puisi Di Jam-jam yang Berjalan Remy Sylado:
Di Jam-jam yang Berjalan
Jarum jam berjalan mengantar rahasia
yang tersembunyi di balik bunyi detik
Berapa kali kita bisa melihat fajar
tak ada yang tahu, termasuk Yesus
orang Nazareth yang terpenjara
di mimbar-mimbar kanisah
Kemarin aku sudah bermimpi
berjalan di tengah-tengah bunga
Dan menutup telinga
memejamkan mata
atas kesenangan
yang berubah menjadi racun
Kira-kira siapa yang bisa berkata
waktu yang masih tersisa buatku
bisa melanggengkan cinta
dalam hidup yang begitu singkat
Di jam-jam yang berjalan
pada setiap perayaan ulang tahun
bertambah usia dari tahun kemarin
berkurang usia pada tahun mendatang.
(*)
Berita Terkait:#Puisi
10 Puisi Kemerdekaan Karya Penyair Indonesia, Cocok untuk 17 Agustus dan Perayaan HUT Ke-80 RI |
![]() |
---|
Puisi Sapardi Djoko Damono: Hujan Bulan Juni |
![]() |
---|
Puisi Sapardi Djoko Damono: Berjalan ke Barat Waktu Pagi Hari |
![]() |
---|
5 Puisi Hari Ibu 22 Desember 2024, Karya Joko Pinurbo, Wiji Thukul hingga Sapardi Djoko Damono |
![]() |
---|
Puisi Adegan Film: Burung Gereja Karya Bernard Batubara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.