Projo Ganjar Sebut Jokowi Tak Pernah Ungkap Nama Capres yang Didukung

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Organisasi relawan Pro Jokowi (Projo) terbelah menjadi dua, yakni pendukung capres Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto, dan pendukung capres koalisi PDI Perjuangan Ganjar Pranowo.

Ketua Umum Projo Ganjar, Haposan Situmorang mengatakan, Presiden Jokowi tak pernah mengatakan akan mendukung bakal capres KIM Prabowo Subianto.

Ia menilai, ucapan Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi yang menyebut Jokowi mendukung Prabowo adalah klaim semata.

"Budi Arie selalu mengklaim dirinya (terkait sikap mendukung Prabowo-Red) dapat dukungan dari Jokowi. Apakah Pak Jokowi pernah mengatakan akan mendukung Pak Prabowo? Tidak pernah," katanya, saat ditemui di Rumah Pemenangan Ganjar, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (15/10).

Haposan menegaskan, kalaupun memang benar Projo faksi Budi Arie mendapat arahan dari Jokowi untuk mendukung Prabowo, Projo Ganjar tak akan mengikuti langkah tersebut.

Ia berujar, Projo Ganjar akan tetap mendukung Ganjar karena alasan mantan Gubernur Jateng itu dinilai pantas memimpin Indonesia.

"Kami tidak tergantung pada telunjuk siapapun, termasuk telunjuk Bapak Presiden. Kami sangat menghormati Bapak Presiden, tapi Pak Presiden juga tidak boleh mengatur kami sebagai relawan untuk mendukung Prabowo,"ucapnya.

"Karena menurut kami, hanya Bapak Ganjar yang mampu melanjutkan pembangunan yang dilakukan Pak Jokowi, dan saat ini berjalan, khususnya misalnya IKN, itu yang harus kita ingat," sambungnya.

Sebelumnya, bakal capres koalisi PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo sempat berkomunikasi dengan Haposan Situmorang melalui video call yang berdurasi 4 menit 19 detik.

Ganjar bertanya kepada Haposan perihal apa hubungan Projo Ganjar dengan Projo yang dipimpin Budi Arie Setiadi.

Bahkan, eks Gubernur Jateng itu juga sempat menanyakan Projo Ganjar soal perintah presiden nantinya. "Kalau nanti Pak Presiden perintahnya ke 08 gimana?" kata Ganjar.

Menjawab hal tersebut, Haposan mengatakan, Projo Ganjar yang dipimpinnya merupakan Projo yang asli. Menurutnya, Projo pimpinan Budi Arie memang sengaja dibentuk oleh relawan 08.

"Hubungan Projo Ganjar dengan Budi Arie tidak mempunyai hubungan sama sekali. Projo yang sesungguhnya adalah Projo Ganjar, yang Haposan Situmorang pimpin. Sedangkan Projo pimpinan Budi Arie adalah anggota yang dibentuk, kemudian yang anggotanya juga terdiri dari relawan 08, dan bukan Projo yang sesungguhnya," terangnya, dalam keterangannya, Jumat (13/10).

Haposan menegaskan, tidak akan terpengaruh oleh siapapun, termasuk Presiden Jokowi dalam menentukan arah dukungan di pilpres 2024.

"Jika Jokowi memilih mendukung Prabowo, maka kami Projo Ganjar tetap dan tidak akan bergerak dari sisi Ganjar Pranowo. You'll never walk alone Mas Ganjar Pranowo," tandasnya.