guru berkarya
Bermain Tingkatkan Motivasi dan Kemampuan Lompat Jauh
Bermain merupakan peristiwa hidup yang sangat digemari oleh anak-anak, melalui kegiatan bermain, banyak fungsi fungsi kejiwaan dan kepribadian
Oleh: Rima Adi Putra, S.Pd., Guru PJOK SDN 1 Kedungleper Kecamatan Bangsri Kabupaten Jepara
Bermain merupakan peristiwa hidup yang sangat digemari oleh anak-anak, melalui kegiatan bermain, banyak fungsi fungsi kejiwaan dan kepribadian yang dapat dikembangkan (Nurhayati Simatupang, 2005). Dengan bermain siswa akan melaksanakan aktivitas dengan senang hati, sehingga lupa dengan rasa Lelah yang ditimbulkan dari kegiatan bermain itu sendiri. Pada Pembelajaran PJOK kelas IV SDN 1 Kedungleper Semester 1 Tahun Pelajaran 2023/2024, terdapat 1. Peserta didik dapat menunjukkan kemampuan dalam menjelaskan dan mampu mempraktikkan variasi dan kombinasi gerakan pola gerak dasar lokomotor seperti berjalan, berlari, melompat, dan meloncat dengan benar sesuai potensi dan kreativitas yang dimiliki. Untuk mencapai tujuan pembelajaran tersebut guru bermaksud melaksanakan kegiatan olahraga lompat jauh.Olahraga lompat jauh terdiri dari dua kata, yaitu lompat dan jauh. Lompat berarti bergerak dengan mengangkat kaki ke depan (ke bawah, ke atas) dan dengan cepat menurunkannya lagi, dan jauh adalah jarak yang harus ditempuh secara maksimal (Munasifah, 2008).
Adapun tujuan dari lompat jauh adalah bagaimana caranya pelompat dapat melompat dengan jarak yang sejauh mungkin. Namun demikian dari hasil tes awal didapatkan peserta didik masih takut untuk melakukan gerakan lompat jauh dikarenakan tidak terbiasa melakukan terutama pada peserta didik putri, begitu pula pada saat melakukan tolakan banyak sekali siswa yang melewati balok tumpuan, banyak peserta didik yang malas dan kurang antusias melakukan aktivitas lompat jauh dikarenakan guru langsung memberikan tugas melakukan lompat jauh tanpa adanya aktivitas lain yang menarik.
Menyadari permasalahan yang dihadapi tersebut guru bermaksud untuk menggunakan metode bermain untuk meningkatkan motivasi dan kemampaun siswa melakukan lompat jauh. Adapun aktivitas bermain yang akan diberikan guru tentunya yang mengarah kepada kemampuan siswa dalam melakukan gerakan lompat jauh. Unsur lari dan lompat sangat diperlukan siswa untuk dapat melakukan gerakan lompat jauh. Adapun kegiatan bermain yang disajikan guru adalah permainan yang mengandung unsur berlari dan melompat, sehingga tanpa disadari siswa melaksanakan latihan dasar lompat jauh. Jenis permainan yang digunakan guru berupa permainan sunda manda, betengan, serta aktivitas permainan lari dan lompat yang dimodifikasi oleh guru. Adapun media yang digunakan siswa dalam kegiatan ini dapat menggunakan kun, matras, serta alat lain yang dapat mendukung aktiitas permainan yang akan dilakukan. Dalam melaksanakan kegiatan bermain guru membagi siswa dalam dua kelompok sehingga masing-masing kelompok dapat termotivasi melakukan kegiatan dengan sungguh-sungguh.
Setelah memberikan materi gerakan lompat jauh dengan metode bermain terdapat beberapa siswa yang mulai merasa mudah melakukan gerakan lompat jauh. Peserta didik mulai merasa percaya diri pada waktu pelaksanaan tes karena mereka sudah terbiasa melakukan gerakan lompat dan lari dari aktivitas bermain yang disajikan guru. Namun demikian siswa masih belum memenuhi ketuntasan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. Untuk itu perlu dilakukan kegiatan bermain lompat jauh yang yang lebih inovatif lagi agar pembelajaran menjadi lebih bermakna serta siswa mencapai ketuntasan kriteria tingkat satuan pendidikan.
Kemampuan guru dalam memfasilatasi siswa dalam melaksanakan pembelajaran lompat jauh dengan metode bermain menjadi kunci keberhasilan siswa dalam mencapai tujuan pembelajaran yang ingin dicapai peserta didik. Penggunaan permainan lari dan lompat yang bervariatif akan meningkatkan motivasi siswa dalam melaksanakan aktivitas gerak sehingga siswa merasa tertantang untuk dapat menguasai permainan yang diberikan guru. Dengan demikian diharapkan melalui metode bermain dapat meningkatkan motivasi dan kemampuan lompat jauh siswa.
Peningkatan Motorik Kasar melalui Metode Demonstrasi |
![]() |
---|
Metode Bercerita Meningkatkan Rasa Tanggung Jawab Anak |
![]() |
---|
Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis melalui Metode Eksperimen Berbasis Lingkungan |
![]() |
---|
Project Based Learning Strategi Meningkatkan Kreativitas Anak |
![]() |
---|
Peningkatan Budi Pekerti Anak melalui Metode Bercerita |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.