Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pilpres 2024

Amien Rais: MK Dibubarkan Saja!

Bahkan Mantan Ketua MPR-RI ini juga menyebut, Anwar lebih takut kepada iparnya yakni Presiden Joko Widodo (Jokowi) daripada takut kepada Tuhan.

Youtube/Amien Rais Official
Amien Rais saat deklarasi Partai Ummat 

TRIBUNJATENG.COM, MAKASSAR - Amien Rais menanggapi keputusan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman yang mengabulkan permohonan batas usia Capres-Cawapres pada pemilu 2024.

Ketua Majelis Syuro Partai Ummat menyatakan, keputusan itu seakan melampaui kewenangan DPR dan dianggap bertentangan konstitusi.

Dia menyarankan agar MK sebaiknya dibubarkan saja.

Baca juga: Jimly Asshiddiqie: Reputasi MK Sedang Turun-turunnya

"MK itu perlu dibubarkan," kata Amien Rais saat menghadiri pembekalan Bimbingan Teknis (Bimtek) Bacaleg se-Sulsel di Hotel Sultan Alauddin dan Convention, Rabu (25/10/2023) sore.

Bahkan Mantan Ketua MPR-RI ini juga menyebut, Anwar lebih takut kepada iparnya yakni Presiden Joko Widodo (Jokowi) daripada takut kepada Tuhan.

"Jadi ngawur sekali (putusan MK), karena ternyata memang sandiwara aja.

Dulu ketika awal itu kan (Anwar Usman) mengatakan, saya takut pada Allah, ternyata takutnya pada iparnya (Jokowi)," ucapnya.

Amien juga menuturkan, seharusnya kebijakan untuk mengubah usia capres dan cawapres hanya bisa dilakukan oleh DPR.

MK sama sekali tidak punya wewenang untuk mengubahnya.

"Itu wewenang DPR.

Jadi legislatif yang logis perundang-undangan, bukan yang dibuat oleh MK yang bonyok itu," tegasnya.

Sehingga ia, mengingatkan kepada para kadernya agar tidak terbuai dengan kekuasaan yang hanya bersifat sementara saja.

"Saya ingatkan bahwa kekuasaan itu ada batasnya sambil memberikan sinyal kepada mereka yang bertarung pilpres itu bahwa ingat, dunia ini ada batasnya dan kekuasaan ini hanya titipan dari Allah," tuturnya.

Bahkan, ia menyinggung pemeritahan Jokowi saat ini yang dinilai lebih mementingkan bangsa asing ketimbang nasib bangsanya sendiri.

"Jangan mentang-mentang karena sedang menjadi presiden, kemudian sampai lupa daratan.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved