Kisah Pilu Korban Jembatan Kaca Pecah di Banyumas, Niat Akan Naik Haji Tahun Depan

 
TRIBUNJATENG.COM, BANYUMAS - Dari kejadian pecahnya jembatan kaca di Hutan Pinus Limpakuwus (HPL) menyisakan cerita pilu keluarga korban. 

Diketahui, anak korban dari FA (49) akan memberikan kejutan kepada ibunya itu bahwa dirinya telah diterima kerja.

Ketua Koperasi HPL, Eko Purnomo menceritakan bahwa anak dari korban FA mau bikin kejutan buat ibunya itu.

Baca juga: Sosok Korban Pecahnya Jematan Kaca di Banyumas, Tahun Depan Naik Haji, Ibu yang Dicintai Anaknya

Baca juga: Kisah Anak Korban Pecahnya Jembatan Kaca di Banyumas, Mau Kasih Kejutan Ibunda Justru Dapat Kejutan

Baca juga: Kronologi 4 Wisatawan Jatuh di Jembatan Kaca Wisata The Geong Banyumas Saat Sedang Swafoto

"Korban tahun depan mau naik haji. Anaknya itu menyusul pakai motor. 

Sampai di loket mendengar info ibunya jatuh," katanya kepada Tribunbanyumas.com, Kamis (26/10/2023).

Wahana Jembatan kaca The Geong ini memang secara lokasi berada di kawasan wisata HPL. 

"Wilayah ini adalah masuk HPL tapi yang dikerjasamakan hanya lahan parkir.

Sementara wahana The Geong sendiri kerjasamanya dengan BPPTU. 

Sudah satu tahun dan dibuka saat lebaran lalu," katanya. 

Evaluasi terkait kondisi jembatan kaca sebenarnya sudah lama diungkapkan terutama terkait keselamatan. 

"Kami mengevaluasi ada beberapa komentar di medsos terkait safetynya. 

Kita bersurat ke pengelola langsung.

Tapi tidak ada titik temu. 

SOP nya belum pasti, terkait penggunaan sepatu. 

Waktu jatuh kondisi korban seperti pingsan, dan di bawah jembatan itu batu cadas," jelasnya. 

Selain itu juga tidak ada jaring keselamatan.

Sementara kondisi AI (41) yang juga ikut jatuh saat ini membaik dengan kondisi lecet dan sudah sadar. (jti)