Kasus Miras Oplosan di Subang
CEK FAKTA, Benarkah N Pensiunan Polisi? Penjual Miras Oplosan yang Tewaskan 14 Orang di Subang
Pihak Polda Jabar berjanji tetap menegakkan aturan dan menghukum tersangka sesuai pasal yang berlaku, meskipun yang bersangkutan pensiunan polisi.
Pihak kepolisian juga melakukan pencegahan dengan melakukan patroli rutin.
"Kami sudah punya modul giat mengantisipasi miras-miras ini."
"Seperti operasi Pekat (penyakit masyarakat), sering dilaksanakan, ini memang kadang masih muncul,"
"Kami operasi rutin, biasanya timbul (lagi), kami operasi rutin (lagi)," katanya.
Diketahui, pada Sabtu (28/10/2023) hingga Senin (30/10/2023), belasan warga dilarikan ke rumah sakit setelah meminum miras oplosan.
Hingga Selasa (31/10/2023) telah ada 14 warga yang tewas dan ada yang masih mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit.
Baca juga: Inilah Penyebab Tewasnya 11 Warga Subang Usai Pesta Miras Oplosan, Peracik Berstatus DPO Polisi
Baca juga: Warga Desa Jalancagak Ngamuk Hancurkan Warung Miras Pasca Tewasnya 12 Orang di Subang Jawa Barat
Penjual Miras Sempat Kabur
Sebelum ditangkap, pasangan suami istri (pasutri) berinsial NN (59) dan RR (49) melarikan diri setelah mendengar ada belasan orang yang tewas karena miras oplosan yang dibeli dari kiosnya.
"Pelaku kabur akibat ketakutan melihat belasan korban yang membeli miras oplosan di warungnya meninggal dunia," kata Kapolres Subang, AKBP Ariek Indra Sentanu.
Meski sempat kabur, keduanya telah ditangkap.
Sejumlah barang bukti seperti tempat untuk mencampur minuman hingga ratusan botol plastik kosong diamankan.
"Di antaranya satu buah jerigen warna biru yang digunakan untuk mencampur minuman."
"Kemudian satu buah filter penyaring yang digunakan untuk mencampur minuman, serta 260 buah botol plastik kosong," katanya.
Kendaraan NN dan RR juga turut disita.
"Termasuk juga kami sita kendaraan yang digunakan oleh tersangka dalam melarikan diri," ujar Kapolres.
tribunjateng.com
tribun jateng
Running News
Miras oplosan
Subang
polres subang
Tragedi Miras Oplosan di Subang
Kombes Pol Ibrahim Tompo
Polda Jabar
AKBP Ariek Indra Sentanu
Daftar Korban Miras Oplosan di Subang
| Respons Suporter Usai 100 Persen Saham Yoyok Sukawi di PSIS Semarang Dilepas ke Nia Maurisal |
|
|---|
| Kronologi Kecelakaan Maut di Tol Cipali, 5 Orang Tewas dan 33 Luka, Libatkan 2 Bus |
|
|---|
| Iptu Suherdi Ditarik Paksa Warga saat Markas Polseknya Dikepung, Bendera merah Putih Diturunkan |
|
|---|
| Kata Datu Nova Soal Operasi Besar-besaran di PSIS Semarang: Perombakan Pemain, Pelatih, Manajemen |
|
|---|
| Kisah Reni Rahmawati Dijual Jadi Pengantin Pesanan di China |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/Suasana-pemakaman-korban-oplosan-subang.jpg)