Berita Karanganyar
Juliyatmono Akhiri Masa Jabatan Sebagai Bupati Karanganyar Dengan Bershalawat Bareng Ribuan Orang
Juliyatmono mengakhiri masa jabatan setelah menjadi Bupati Karanganyar selama 10 tahun dengan bershawalat bersama.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: rival al manaf
TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Juliyatmono mengakhiri masa jabatan setelah menjadi Bupati Karanganyar selama 10 tahun dengan bershawalat bersama ribuan orang di Alun-alun Karanganyar pada Jumat (3/11/2023) malam.
Dari pantauan di lokasi, hujan yang sempat mengguyur wilayah Karanganyar Kota tidak menyurutkan antusias ribuan orang mengikuti salawat bareng Habib Ali Zainal Abidin Assegaf dan Habib Muhammad Bin Farid Al Muthohar di Alun-alun Kabupaten Karanganyar. Mereka bershalawat bersama diiringi hadroh Azzahir. Acara dengan tajuk Karanganyar Bershalawat tersebut digelar dalam rangka pamitan Juliyatmono yang telah menjabat sebagai Bupati Karanganyar selama 10 tahun.
Habib Ali Zainal Abidin Assegaf menyampaikan, kali pertama bershalawat di Kabupaten Karanganyar duet dengan Habib Syech Bin Abdul Qodir Assegaf dan dihadiri juga Maulana Al Habib Muhammad Bin Ali Bin Yahya.
"Kedua (shalawat) saya sendiri, ketiga saya sendiri, keempat malam ini bareng Habib Muhammad Bin Farid Al Muthohar. Mugi-mugi bapak bupati selama 10 tahun menjabat sebagai Bupati Karanganyar, semua yang telah beliau lakukan dibalas dengan pahala oleh Allah SWT, diganjar pahala berlipat oleh Allah SWT," katanya Jumat malam.
Dia berharap sektor perekonomian serta pendidikan di Kabupaten Karanganyar semkain baik dan berkah serta masyarakatnya dihidarkan dari apa yang dilarang oleh Allah SWT.
Dalam kesempatan tersebut, Juliyatmono pamit kepada masyarakat setelah mengabdi sebagai Bupati Karanganyar selama 10 tahun dan meminta doa restu untuk melanjutkan karirnya dengan mencalonkan diri sebagai calon anggota DPR RI Dapil IV Jateng pada Pemilu 2024. Menurutnya dakwah paling efektif dapat dilakukan lewat kekuasaan sepanjang kekuasaan dimanfaatkan sebaik-baiknya demi kemaslahatan umat.
"Saya pamit karena pukul 00.00, saya wangsul ke rumah pribadi dan sudah menjadi warga biasa. Saya saestu nyuwun pangapunten, sedoyo lepat kekirangan, kita akhiri melalui shalawat, semoga membawa berkah bagi Kabupaten Karanganyar," ucapnya. (Ais).
Pengusaha Konveksi di Karanganyar Kewalahan Penuhi Permintaan Bendera One Piece |
![]() |
---|
Jeritan Hati Ninis: Sewa Kios Rp 14 Juta, Syok Tempatnya Disita Kejari Karanganyar karena Korupsi |
![]() |
---|
Pendaki Gunung Lawu Via Cetho Disediakan Trash Bag, Antisipasi Sampah Dibuang Sembarangan |
![]() |
---|
Kronologi Tukang Bangunan Tewas saat Bekerja di Karanganyar, Bermula dari Memasang Keramik |
![]() |
---|
TPS Jetis Karanganyar Akhirnya Dibuka, Syaratnya Segera Relokasi Jauh Dari Pemukiman |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.