Berita Semarang
Ulil Polisi Gadungan Semarang Kepergok di Pom Bensin, Pakai Jaket Polantas buat Langgar Lalu Lintas
Polisi gadungan Semarang Ulil Albab ditegur oleh polisi asli saat sedang antre di sebuah SPBU di Pedurungan, Kota Semarang
Penulis: iwan Arifianto | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Polisi gadungan Semarang Ulil Albab ditegur oleh polisi asli saat sedang antre di sebuah SPBU di Pedurungan, Kota Semarang.
Polisi gadungan ini memakai atribusi menyerupai polisi berupa jaket polisi lalu lintas dengan tulisan polisi di bagian punggung.
Penampilan Ulil dari rambut hingga ujung kaki juga mirip-mirip dengan polisi seperti rambut cepak, celana hitam, dan sepatu pantofel.
Motif Ulil memakai seragam mirip polisi berdalih supaya lebih cepat saat di jalan raya dengan cara melanggar beberapa aturan lalu lintas seperti menerobos lampu traffic light.
Baca juga: Teriakan Terakhir Emy Istri di Demak yang Tewas Dipalu Suami, Tabiat Sadis Slamet Sudah Terkenal
Baca juga: Inilah Sosok Putri Sulhijrah Mahasiswi Kedokteran Dilamar dengan Mahar Rp 5 M Hingga Tanah 5 Hektare
"Ya modusnya gitu, niatnya makai atribut polri bisa kemana-mana cepat, bisa melanggar lalu lintas, jaketnya sudah kami sita, belinya di mana kurang tahu," kata Wakapolrestabes Semarang, AKBP Wiwit Ari Wibisono, Jumat (10/11/2023).
Ulil terbongkar ulahnya sebagai polisi gadungan ketika berkendara di jalan raya secara ugal-ugalan.
Kebetulan ketika berulah, ia berpapasan dengan polisi asli bernama Bripka Tedi anggota Polrestabes Semarang.
Tedi saat berpapasan dengan Ulil memang sedang tak berdinas karena ada acara keluarga.
Namun, ia sebelumnya sudah tahu tingkah ulil yang viral di media sosial.
"Karena sudah tahu, diikuti lah si Ulil ini sampai akhirnya ia berhenti di SPBU. Di tempat itu, Ulil diajak keluar antrean lalu dimintai keterangan," papar Wiwit.
Dalam keterangannya, Ulil si polisi gadungan mengakui bahwa bukan sebagai anggota Polri.
Selama interograsi itu, mimik wajahnya tampak pucat pasi.
Tedi lalu meminta Ulil melepaskan jaket bertuliskan polisi tersebut.
Kemudian menyuruhnya untuk melakukan push-up.
"Kami beri pembinaan dengan push-up lalu dibawa ke kantor untuk dimintai keterangan,” jelas Wiwit.
Gagal Penuhi Target Emas, Kontingen Catur Jateng Sebagai Tuan Rumah Pomnas XIX Hanya Raih Segini |
![]() |
---|
BSB Village Gelar Pasar Rasa, Buka Akses Danau dan Lepas 16.000 Benih Ikan |
![]() |
---|
Siap-siap! Warga Diminta Tampung Air di Tandon, 2 Hari Ada Perbaikan Intake Jatibarang Semarang |
![]() |
---|
Momen Langka Terpidana Korupsi Mbak Ita dan Suami Diizinkan Ke Luar Lapas Semarang Hadiri Pernikahan |
![]() |
---|
Bus Trans Semarang Tanpa Penumpang Kecelakaan Tunggal Saat Uji Coba di Mijen: Diduga Rem Blong |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.