Berita Kabupaten Semarang
Kronologi Penemuan Jasad Warga Nyatnyono yang Hilang 1,5 Bulan di Lereng Gunung Ungaran
Seorang warga ditemukan meninggal dunia di lereng Gunung Ungaran, Desa Nyatnyono, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, Minggu (20/11/2023).
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: Muhammad Olies
TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Jasad Suwardi (60), yang sebelumnya dinyatakan hilang di kawasan hutan pinus lereng Gunung Ungaran sejak Sabtu (7/10/2023) atau sejak lebih dari sebulan lalu akhirnya ditemukan.
Jenazah Suwardi yang hilang di Lereng Gunung Ungaran ditemukan oleh dua warga yang tengah mencari burung di hutan pinus, Minggu (20/11/2023).
Posisi jasad warga Nyatnyono Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang ini berada di bawah jurang.
Kapolres Semarang, AKBP Achmad Oka Mahendra mengatakan bahwa Suwardi diduga terpeleset ketika berjalan di kawasan tersebut.
“Diduga terpeleset saat mencari kopi bekas dimakan hewan luwak liar di dalam hutan,” kata AKBP Oka kepada Tribunjateng.com, Senin (20/11/2023).
Baca juga: BREAKING NEWS : Suwandi Hilang di Lereng Gunung Ungaran Semarang, Sudah 3 Hari Belum Ketemu
Baca juga: Sholikun Ikut Tim SAR Cari Ayahnya yang Hilang di Lereng Gunung Ungaran, Hasilnya Masih Nihil
Baca juga: Polres Semarang Lanjutkan Pencarian Warga Yang Hilang di Lereng Gunung Ungaran Kabupaten Semarang
Kapolsek Ungaran, AKP Giri Nurwantono menjelaskan lebih rinci penemuan jenazah Suwardi tersebut.
Dia mengatakan, semula dua orang warga Desa Lerep, Kecamatan Ungaran Timur yaitu Fahrul (41) dan Andi (28) menemukan barang-barang yang dicurigai milik Almarhum Suwardi.
Barang-barang tersebut yaitu botol minuman, bendo beserta sarungnya, sandal jepit, dan karung plastik yang berada di hutan pinus petak 10-1 Rph Gempol, Desa Nyatnyono.
Kedua orang tersebut, mencoba mencari pemilik dari barang tersebut.
"Kedua saksi ingat dengan kabar warga Nyatnyono yang hilang beberapa waktu lalu. Mereka kemudian menyisir jurang dengan kedalaman kurang lebih 150 meter hingga menemukan jenazah Suwardi dan melaporkan ke perangkat desa setempat,” ungkap AKP Giri.
Personel Polsek Ungaran dan Polres Semarang, tim dari Basarnas, BPBD Kabupaten Semarang beserta warga bersama-sama mengevakuasi jenazah tersebut.
Pihak keluarga Suwardi juga telah meyakini jenazah tersebut merupakan Suwardi.
Hal itu diperkuat dengan pakaian yang dikenakan, serta barang-barang bukti lain yang ditemukan.
"Dengan membubuhkan surat pernyataan untuk tidak dilakukan autopsi, jenazah bapak Suwardi langsung dimakamkan oleh pihak keluarga,” imbuh Kapolsek.
Sebagai informasi, Suwardi dinyatakan hilang seusai berpamitan untuk bekerja mencari kopi dari luwak.
Objek Viral di Kabupaten Semarang Malam Ini Masih Dijaga Aparat Keamanan |
![]() |
---|
Skandal 5 Orang di Papringan Kabupaten Semarang, Sertifikasi Tanah Dikorupsi Ramai-ramai Rp 907 Juta |
![]() |
---|
Kronologi Ayah di Bandungan Paksa Inses Anaknya, Berawal Niat Baik Korban |
![]() |
---|
Di Balik Temuan Jasad Juru Parkir di Parit Pasar Lanang Ambarawa, Diduga Meninggal 4 Jam Sebelumnya |
![]() |
---|
Pemotor Terseret hingga 50 Rumah Warga Ngendo Terdampak, Kisah Banjir Bandang di Kabupaten Semarang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.