Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Bocah SD Motoran Madura Jakarta

Kronologi Dua Bocah Naik Motor Tanpa helem Sampang ke Jakarta, Diamankan di Semarang

Dua bocah yang nekat ke Jakarta pasca dijemput dan berada di Mapolsek Pangarengan, Kabupaten Sampang, Madura, Selasa (21/11/2023). 

|

TRIBUNJATENG.COM,  SAMPANG -- Kisah bocah SD naik motor tanpa helm dari Madura menuju Jakarta yang dihentikan petugas di Tengaran Kabupaten Semarang menjadi perhatian publik.

Mereka berdua mengaku secara bergantian mengendarai sepeda motor tanpa bertemu petugas polisi di tengah jalan.

Cukup menarik apakah, mereka melalui jalan kecil sehingga tidak bertemu petugas sama sekali.

Itulah kisah 2 bocah yang nekat bersepeda motor dari Sampang menuju Jakarta.

Tanpa persiapan khusus, 2 bocah yang duduk di bangku SD di Kabupaten Sampang, Madura Jawa Timur pergi  ke Jakarta naik sepeda motor

Mereka hanya membawa bekal uang Rp 100 ribu dari meminjam ke tetangga.

Alih-alih pakai jaket atau pakaian ganti, keduanya hanya memakai baju yang melekat di tubuh mereka.

Mereka hanya berupa kaos oblong, celana pendek serta sandal jepit.

Keduanya juga tidak mengenakan helm.

Berikut deretan fakta-faktanya :

1. Diamankan polisi di Tengaran Kabupaten Semarang Jawa Tengah 

Keinginan 2 bocah itu ke ibu kota gagal setelah keduanya dicegat oleh anggota kepolisian di wilayah Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.

Keduanya diamankan di Kantor Polsek setempat sambil menunggu pihak keluarga menjemput.

2. Ingin tertemu teman yang dikenalnya daring

Terungkap kedua bocah pergi ke Jakarta hanya ingin bertemu dengan teman sebayanya yang sebelumnya sering komunikasi melalui telepon.

3. Keluarga bocah sempat curiga dihubungi polisi 

Pihak keluarga bocah (MZ), Jauhari menyampaikan, pertama kali informasi itu didengar dari istrinya yang ditelepon oleh petugas kepolisian.

Ia tidak langsung percaya karena khawatir penipuan dan meminta foto dan video keberadaan keponakannya tersebut.

"Setelah dikirim foto dan video, saya langsung bergegas menjemput ponakan saya ke Jawa Tengah dengan ditemani keluarga," katanya.

4. Sebelum pergi sang paman bertemu keduanya di pasar

Jauhari tidak habis pikir, ponakannya memiliki inisiatif ke Jakarta.

Sebab saat berangkat dirinya bertemu dengan ponakannya di Pasar dan saat ditanya, ponakannya hanya ingin beli-beli.

"Saat itu saya percaya, tanpa menaruh rasa curiga karena mereka hanya mengenakan kaos dan celana pendek," tuturnya.

Uang Tinggal Rp10 Ribu 

Salah satu bocah berinisial D mengatakan bahwa, dirinya bersama temannya (MZ) berboncengan berangkat ke Jakarta pada (19/11/2023) sekitar 13.00 WIB.

Perjalanannya ke luar kota baru pertama kali dan tidak mengetahui rute sehingga menggunakan Google Map sebagai GPS.

Uniknya selama perjalanan antara Madura hingga Semarang tidak pernah berurusan dengan polisi.

"Kita menyetir bergantian, tanpa menggunakan helm dan selama perjalanan tidak bertemu polisi," ujarnya, Selasa (21/11/2023).

 Saat malam hari mereka menginap di sebuah Gardu yang berada di pinggir jalan raya Kabupaten Tuban, Jawa Timur.

Kemudian keesokan harinya, baru melanjutkan perjalanan.

Saat merasa lapar, mereka hanya membeli mie instan.

"Uang yang Rp 100 ribu itu juga kami buat untuk beli bensin dan saat kami diamankan Polisi pada (20/11/2023), sisa uang tinggal Rp 10 ribu," ucap D dengan polosnya.

Kapolsek Pangarengan Ipda Iwan Suhadi membenarkan atas peristiwa tersebut.

Bahkan pascadijemput oleh pihak keluarga, kedua bocah tersebut berada di Mapolsek Pangarengan untuk dilakukan mediasi.

"Kaki panggil semua pihak keluarga dari ke dua anak ini, semoga kedepan tidak ada lagi peristiwa yang sama. Saya harapkan para orangtua menjaga betul-betul anaknya," pungkasnya. 

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Aksi Nekat 2 Bocah Madura Pakai Motor ke Jakarta, Bawa Rp 100 Ribu, Terkuak Sosok yang Ingin Ditemui

Baca juga: Polda Jateng Telusuri Mobil Honda Jazz Yang Dibiarkan Terparkir di Pinggir Jalan Selama Setahun

Baca juga: Jabat Pj Bupati Cilacap, Berikut 10 Program Prioritas yang Akan Dicanangkan Awaluddin Muuri

Baca juga: Peduli Palestina, Ratusan Pelajar SMAN Batang Gelar Doa Bersama dan Donasikan Uang Saku

Baca juga: Buah Bibir : Rinoa Aurora Masih Trauma, Polisi Sebut Belum Ada Perdamaian

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved