Unsoed
Tim PKM Pendukung Desa Smart Village Unsoed Bina Penguatan SDM Pariwisata Desa Panembangan
Tim PKM Pendukung Desa Smart Village Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unsoed di Desa Panembangan diketuai oleh Dr. Siti Kunarti S.
TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Tim PKM Pendukung Desa Smart Village Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unsoed di Desa Panembangan, Kec Cilongok, Banyumas, diketuai Dr. Siti Kunarti S.H.,M.Hum dan beranggotakan Prof. Dr.Sri Lestari,S.E.M.Si, Christina Tri Setyorini,SE.,M.Si.Ak,C.A.Ph.D, dan Ipung Permadi S.Si. M.Cs.
Tim ini telah melakukan pelatihan penguatan SDM Pariwisata di Panembangan.
Kegiatan dilaksanakan dua hari berturut-turut.
Sabtu, 25 November 2023, berupa pelatihan pengelolaan homestay baik teori maupun praktek.

Pelatihan pengelolaan homestay dipandu dua narasumber yaitu Rini Endah Pribadi, S.M Par yang berprofesi sebagai General Manager Green Valley Resort Baturraden Central Java dan Slamet Sulistiyono yang berprofesi sebagai Executive Housekeeper Hotel Java Heritage Purwokerto.
Rini Endah Pribadi, S.M Par memberikan materi tentang teori pengelolaan homestay sedangkan Slamet Sulistiyono memberikan pelatihan tentang praktik penataan homestay.
Pelatihan ini dihadiri oleh 10 orang warga desa Panembangan yang sudah melaksanakan dan berencana menjalankan usaha homestay.

Minggu, 26 November 2023 dilakukan pelatihan Sapta Pesona, Pemberdayaan Masyarakat dan Technical Guiding.
Pelatihan ini diberikan oleh narasumber Tri Agustiningsih,Amd.Par Kepala Biro Diklat DPD Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Jawa Tengah.
Pelatihan ini dihadiri oleh 40 orang, terdiri dari 20 perwakilan dari 10 kelompok kerja pariwisata di Panembangan dan 20 unsur Karangtaruna, Pokdarwis dan Perangkat Desa Panembangan.
Evi Nur Chayati warga pemilik homestay yang mengikuti dua pelatihan menyampaikan pelatihan dua hari tersebut sangat menarik dan bermanfaat karena disampaikan narasumber yang sangat kompeten.
Prof. Sri Lestari menyampaikan Desa Panembangan memiliki potensi yang besar untuk menjadi Desa Wisata.
"Tahun 2022 Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BRSDM-KP) menciptakan program SMART Fisheries Village (SFV) yang merupakan konsep pembangunan desa perikanan yang berbasis penerapan teknologi informasi komunikasi dan manajemen tepat guna berkelanjutan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat desa. Desa Panembangan menjadi satu-satunya desa yang dijadikan pilot project program SFV berbasis Desa," jelasnya.
Konsep SFV juga digunakan sebagai sarana pengembangan SDM baik dari aspek pendidikan, pelatihan dan penyuluhan serta sebagai sarana inkubasi bisnis untuk mencetak startup di bidang perikanan.
Dengan melihat banyak potensi pariwisata di desa ini, pemerintah dan masyarakat berkeinginan menjadikan Desa Panembangan menjadi Desa Wisata.
Obyek wisata minapadi, wisata river-tubing, dan wisata budaya telah tersedia di desa ini.
Desa ini memiliki 16 kelompok usaha yang siap mendukung pengembangan Desa Wisata.
"Sektor pertanian dan perikanan menjadi mata pencaharian sebagian besar warga Desa Panembangan. Luas lahan sawah yang ada di Desa Panembangan ada 132 hektar dan luas lahan untuk perikanan 30 hektar (Mina Padi 25 ha dan Budidaya kolam 5 ha)," imbuhnya.
Selain media sawah pembudidaya ikan di Desa
Panembangan juga terdapat empang berjumlah 514 unit.
Kelompok Pembudidaya Ikan (POKDAKAN) merupakan salah satu kelompok unggulan di Desa Panembangan yang menghasilkan komoditas unggulan yaitu ikan konsumsi dan ikan hias.
Terdapat 5 pokdakan yang berada di Desa Panembangan yaitu Mina Mandiri, Ulam Sari, Talang Mas, Randualas, dan Langgas.
Beberapa ikan yang dibudidaya kelima pokdakan tersebut memiliki komoditas yang sama antara lain lele, nila, mujair, bawal, gurame, dan koi.
Selain itu juga ada 5 pokdakan yang mempunyai jenis usaha Mina Padi yaitu Kridosono, Mina Prayadita, Mina Irbi, Sukan makmur dan Mina Sayudan.
Desa Panembangan juga memiliki 3 Kelompok Pengolah dan Pemasar Ikan (POKLAHSAR) yang bertugas untuk mengolah dan memasarkan hasil budidaya ikan dalam bentuk olahan.
Di antaranya Abon Lele, Sambal Nila, Kripik Baby Fish, Kerupuk Kulit Lele, Serundeng Nila, Pepes Nila, Rempeyek Nila, Abon Nila, Serundeng Nila, Kripik Nila Goreng, dan Risoles.
Poklahsar di Desa Panembangan yaitu Ummi Mandiri, Berkah Momji dan Bunda Madani.
Di samping 5 Pokdakan dan 3 Poklahsar, di Desa Panembangan juga terdapat Kelompok Ikan Hias, Koperasi Ikan, kelompok Pasar Ikan, BUMDES, Kelompok Budidaya
Maggot BSF, Kelompok Pengadaan pakan Alternatif dan kelompok Usaha Wisata Tubin.
Kades Panembangan Untung Sanyoto,S.Pd sangat mengharapkan bantuan berbagai pihak.
Terutama civitas akademika Universitas Jenderal Soedirman untuk menjadikan Desa Panembangan menjadi desa yang mandiri, maju dan sejahtera.
Dia enyampaikan ucapan terima kasih kepada LPPM Unsoed yang telah memfasilitasi kegiatan pembinaan tahun ini melalui Tim PKM Pendukung Desa Smart Village Desa Panembangan. (*)
PLN IP Gandeng Faperta UNSOED, Terapkan IoT Irigasi Otomatis Petani Bawang Merah Bunton Cilacap |
![]() |
---|
UNSOED Sulap Lahan Gersang Bekas Tambang Menjadi Subur dengan Pupuk Hayati |
![]() |
---|
Lulusan Biologi Unsoed Ukir Prestasi di Panggung Internasional Lewat Lensa Kamera |
![]() |
---|
Dorong Ekonomi Lokal, Tim Unsoed Gelar Pelatihan Digital Marketing untuk KWT Purbalingga |
![]() |
---|
FEB UNSOED Cetak Alumni Wirausaha Muda Berprestasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.