Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Sepak Bola

Ini Video Salam Perpisahan Giorgio Chiellini, Bek Italia Berjuluk Kingkong Pensiun di Usia 39 Tahun

Pengumuman gantung sepatu diberitahukan Giorgio Chiellini kepada khalayak melalui sebuah unggahan di Instagram, Selasa (12/12/2023) malam. 

Editor: deni setiawan
AFP/Marco Bertorello
Giorgio Chiellini merayakan gol timnas Italia ke gawang Makedonia pada lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2018 di Turin, Jumat (6/10/2017). 

TRIBUNJATENG.COM, ITALIA - Giorgio Chiellini, pemain veteran Timnas Italia secara resmi menyatakan gantung sepatu.

Hal itu disampaikannya melalui sebuah unggahan video di Instagram pribadinya.

Dia menyampaikan gantung sepatu di usia 39 tahun.

Klub terakhir yang dia bela, saat ini adalah Los Angeles FC.

Belum diketahui secara pasti alasan mengapa Chiellini secara mengejutkan mengumumkan diri pensiun.

Padahal dari sisi performa, dia masih baik- baik saja dan sedang tidak dalam keadaan cedera.

Baca juga: Kingkong Italia Putuskan Gantung Sepatu, Jadi Cerita Mengejutkan Si Bek Tangguh Giorgio Chiellini

Baca juga: Pembelaan Bek Legendaris Chiellini ke Bek Manchester United Harry Maguire: Itu Bukan Salah Dia

Ya, dia adalah Giorgio Chiellini yang resmi mengakhiri kariernya sebagai pesepak bola secara mengejutkan.

Inilah akhir cerita "sang gorila" yang pernah digigit "drakula".

Chiellini memutuskan pensiun dari sepak bola pada usia 39 tahun.

Pengumuman gantung sepatu dia beritahukan kepada khalayak melalui sebuah unggahan di Instagram, Selasa (12/12/2023) malam. 

Dalam video yang diunggah di Instagram itu, Giorgio Chiellini seolah berbicara kepada potret-potret aksi, sepatu, dan seragam klub yang pernah dibelanya.

Mulai dari Livorno, Fiorentina, Juventus, dan Los Angeles FC.

"Kamu telah menjadi perjalanan terindah dan paling intens dalam kehidupan saya."

"Kamu segalanya."

"Denganmu saya melalui perjalanan yang unik dan tak terlupakan."

"Namun, sekarang adalah saatnya untuk memulai babak baru, menghadapi, tantangan baru, dan menuliskan lagi halaman kehidupan yang menarik," tulis Chiellini di Instagram seperti dilansir dari Kompas.com, Rabu (13/12/2023).

Chiellini memutuskan gantung sepatu hanya beberapa hari setelah dirinya mentas membela Los Angeles FC dalam laga final MLS Cup 2023 kontra Columbus Crew, Minggu (10/12/2023) dini hari. 

Bek Italia Giorgio Chiellini mengangkat trofi Kejuaraan Eropa selama presentasi setelah Italia memenangkan pertandingan sepak bola final UEFA EURO 2020 antara Italia dan Inggris di Stadion Wembley di London pada 11 Juli 2021.
Bek Italia Giorgio Chiellini mengangkat trofi Kejuaraan Eropa selama presentasi setelah Italia memenangkan pertandingan sepak bola final UEFA EURO 2020 antara Italia dan Inggris di Stadion Wembley di London pada 11 Juli 2021. (Tribunnews.com/MICHAEL REGAN / POOL / AFP)

Pemain yang beralias "Kingkong" itu berada di pihak yang kalah, sehingga tak bisa menambah satu lagi prestasi di lemari trofinya yang sebenarnya sudah padat berisi.

Sepanjang kariernya, Giorgio Chiellini membela empat klub, yakni Livorno, Fiorentina, Juventus, dan Los Angeles FC.

Masa keemasan kariernya jelas adalah ketika berbalut kostum putih-hitam Juventus.

Selama membela Juventus pada rentang 2005-2022, Chiellini tercatat 9 kali mengangkat trofi juara Liga Italia

Prestasi itu masih ditambah dengan raihan 5 trofi Coppa Italia.

Bek berpostur 187 sentimeter tersebut juga dua kali mengantar tim beralias Si Nyonya Besar menembus final Liga Champions pada 2014-2015 dan 2016-2017.

Ketangguhan Giorgio Chiellini memberikan kestabilan di lini belakang Juventus.

Julukan "Kingkong" disandang Giorgio Chiellini bukan tanpa alasan.

Pria yang fasih berbahasa Inggris itu merupakan tipikal bek tangguh yang tak segan untuk beradu fisik dengan striker-striker lawan.

Baca juga: Hasil Juventus Memutar Otak, Kalidou Koulibaly Bisa Gantikan Chiellini, Tandem Matthijs de Ligt

Baca juga: Satu Alasan Utama Giorgio Chiellini Tinggalkan Juventus, Dikaitkan Timnas Italia dan Piala Dunia

Alvaro Morata, eks rekan setimnya di Juventus juga membagikan kisah menarik dalam wawancara dengan media Spanyol, El Pais.

Striker yang kini membela Atletico Madrid itu berkata menghadapi Giorgio Chiellini seperti "ditempatkan ke dalam kandang gorila dan kalian harus mencuri makanannya". 

Perlu upaya ekstra cerdik untuk menembus Chiellini.

Tanyakan saja hal itu kepada Luis Suarez, bomber Uruguay yang melegenda bersama Barcelona. 

Luis Suarez sampai harus menggigit pundak Giorgio Chiellini kala keduanya berduel pada fase grup Piala Dunia 2014 Brasil. 

Lantaran menggigit Chiellini, Suarez yang sempat disamakan dengan drakula, dikenai hukuman larangan aktif di sepak bola selama 4 bulan.

Bukan Giorgio Chiellini namanya jika mengeluh seusai digigit Suarez.

Dia menunjukkan bahwa dirinya adalah pria tangguh.

"Untuk melewati lawan, Anda harus cerdik."

"Saya mengagumi kelicikannya," tutur Giorgio Chiellini memuji Luis Suarez.

Seperti striker, Chiellini pun dituntut untuk cerdik pula dalam bertahan, kalau tak mau dibilang licik.

Suka tidak suka, seni bertahan ala Giorgio Chiellini itu mengantar Italia kepada gelar juara Euro 2020.

Chiellini yang tampil sebagai kapten pun berhak mengangkat piala penanda kampiun Eropa, yang dia sebut merupakan pencapaian terbesar sepanjang kariernya. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Giorgio Chiellini Pensiun, Akhir Cerita "Gorila" yang Pernah Digigit "Drakula""

Baca juga: Dirlantas Polda Metro Jaya: Memang Tidak Boleh Kawal Ambulans di Jalanan, Apalagi Gunakan Rotator

Baca juga: Bukan 2 Melainkan 5 Mayat, Semua Tanpa Identitas: Temuan Polisi Usai Geledah Kampus Unpri Medan

Baca juga: "Love You Kakak" Tulisan Terakhir Papa W di Cermin Kamar Sebelum Tewas, Ditujukan Buat AKE Kakak ARE

Baca juga: Kecelakaan Maut 2 Motor Adu Banteng di Milo Semarang: Suprayanto Patah Tulang Leher, Tewas Tertabrak

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved