Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Banyumas

Komplotan Perampok di Banyumas Ditangkap, Gunakan Pistol Rakitan untuk Mengancam

Lima orang pelaku sindikat pencurian dengan kekerasan yang terjadi di Desa Kedungrandu, Kecamatan Patikraja, Kabupaten Banyumas berhasil ditangkap. 

Permata Putra Sejati
Konferensi pers Polresta Banyumas terkait sindikat pencurian dengan kekerasan yang terjadi di Desa Kedungrandu, Kecamatan Patikraja, Kabupaten Banyumas, Rabu (13/12/2023).  

TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Lima orang pelaku sindikat pencurian dengan kekerasan yang terjadi di Desa Kedungrandu, Kecamatan Patikraja, Kabupaten Banyumas berhasil ditangkap. 

Kelima orang pelaku itu ditangkap, Jumat (8/12/2023) usai melakukan aksi pembongkaran truk ekspedisi secara paksa, Rabu (6/12/2023).

Para pelaku adalah SK (60), AF (42), RE (55), NN (43), dan RJ (43).

Mereka berasal dari daerah yang berbeda beda.

Ada yang berasal dari Brebes, Indramayu, Pati, dan Sukoarjo. 

Kronologi bermula pukul 04.00 WIB, di Desa Kedungrandu, Patikraja, ada mobil Daihatsu Xenia nomor polisi  G 1038 RG yang menurut saksi mata penjual lele sedang bolak-balik.

Ada 5 orang saksi yang telah dimintai keterangan.

Mereka adalah karyawan perusahaan ekspedisi, sopir truk dan penjual lele sekitar.

"Mulanya ada Daihatsu Xenia yang berputar-putar di sekitar lokasi dan berhenti di kantor ekspedisi dan melakukan pembongkaran.

Ada tiga orang, satu mengawasi sementara dua lainnya membongkar dan memindahkan ke mobil Xenia. 

Saksi menghampiri, tapi pelaku justru menodonkan senjata api dan mengancam," ujar Kapolresta Banyumas, Kombes Edy Suranta Sitepu kepada Tribunbanyumas.com, saat konferensi pers, Rabu (13/12/2023).

Kapolresta mengatakan saksi tersebut berusaha menelfon sopir truk yang ada di dalam kantor.

Namun saat itu saksi kembali diancam akan dimatikan oleh pelaku yang membawa pistol.

"Kemudian setelah memindahkan barang secukupnya para pelaku kembali pergi dan sempat menembakan senjata api ke atas. 

Saksi di dalam kantor dikunci agar tidak dapat keluar," katanya. 

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved