Tsamara Amany Jadi Staf Khusus Menteri BUMN, Eks Ketua DPP PSI Sebulan Bisa Kantongi Rp 33 Juta

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Tsamara Amany Alatas, mantan ketua DPP PSI ini secara resmi diangkat menjadi staf khusus Menteri BUMN, Erick Thohir.

Sebagai Staf Khusus Menteri BUMN, Tsamara disebut- sebut bisa mengantongi bayaran hingga Rp 33 juta per bulan.

Besaran dana itu dihitung dari kisaran gaji ditambah tunjangan kinerja yang telah diatur dalam peraturan pemerintah (PP).

Ada berbagai pertimbangan hingga akhirnya Erick Thohir meminta Tsamara menjadi staf khususnya.

Di Kementerian BUMN, Tsamara memperoleh tugas khusus terkait kebijakan publik, utamanya masalah kesehatan mental.

Menurut Erick, permasalahan itu menjadi hal penting di zaman sekarang.

Karenanya, sosok Tsamara dianggap penting dan mampu sebagai jembatan untuk menyuarakan tentang kesehatan mental kepada masyarakat melalui pemerintah.

Baca juga: Tsamara Amany Keluar dari PSI: Saya Mengundurkan Diri Tanpa Konflik Apapun

Baca juga: Alasan Erick Thohir Menggeser Budi Waseso Bulog ke PT Semen Indonesia

Ya, mantan Ketua DPP PSI (Partai Solidaritas Indonesia), Tsamara Amany Alatas diangkat menjadi Staf Khusus Menteri BUMN.

Di Kementerian BUMN, Tsamara Amany diberi tugas untuk mengurusi kebijakan publik.

Menteri BUMN, Erick Thohir mengatakan, pengangkatan Tsamara Amany untuk memperkuat komposisi perwakilan perempuan di kementerian yang dipimpinnya.

"Karena jumlah komposisi perempuan harus saya tambah, jadi saya tambah juga," ujar Erick Thohir seperti dilansir dari Tribun-Timur.com, Kamis (14/12/2023).

Selain untuk memperkuat komposisi perwakilan perempuan, kehadiran Tsamara Amany juga diharapkan bisa menjadi jembatan bagi suara anak muda.

Salah satu isu yang fokus dibahas dengan Tsamara Amany yakni kesehatan mental atau mental health.

Peraih beasiswa Fulbright untuk studi master bidang Public Policy and Media Studies di New York University itu nantinya akan fokus pada kebijakan publik terkait dengan mental health.

Kata Erick Thohir, hal ini mengingat 70 persen generasi muda Indonesia saat ini terindikasi mengalami mental health.

"(Pertimbangannya) public policy, kami perlu juga suara anak muda untuk menjadi jembatan."

"Salah satu diskusi kami dengan Tsamara tentang mental health."

"Bahwa 70 persen generasi muda itu ada indikasi mental health," kata dia.

Baca juga: Erick Thohir Tepuk Jidat, Timnas Indonesia Masuk Grup Berat Hasil Drawing Piala Asia U-23 2024

Baca juga: Gus Yahya Tunjuk Erick Thohir Jadi Ketua Lakpesdam PBNU

Diskusi mengenai mental health tersebut telah mendorong Erick Thohir untuk membuat seminar khusus terkait kesehatan mental bagi pegawai Kementerian BUMN maupun perusahaan pelat merah.

Dia menyebutkan, seminar yang sempat diadakan di Djakarta Theater pada Oktober 2023 itu berjalan baik dan perlu untuk terus ditindaklanjuti mengenai isu kesehatan mental.

"Jadi dengan inspirasi itu, akhirnya kami terapkan dan ternyata waktu kami bikin di Djakarta Theater responnya luar biasa."

"Dan (isu mental health) ini kayaknya juga bukan hanya anak muda," kata Erick Thohir.

Adapun Tsamara Amany Alatas pernah menjabat sebagai Ketua DPP PSI sepanjang 2017-2022, hingga akhirnya pada April 2022 memutuskan keluar dari PSI.

Pengunduran diri Tsamara pengurus dan kader PSI disampaikannya melalui akun YouTube pribadinya dengan judul "Terima Kasih PSI".

Dia mengungkapkan, keputusan dirinya mengundurkan diri bukan karena ingin bergabung ke partai politik lain.

Sebaliknya, dia merasa saat ini membutuhkan perjalanan baru di luar partai politik.

"Untuk saat ini saya ingin fokus mengabdi untuk Indonesia melalu cara-cara lainnya."

"Salah satunya dengan fokus menyuarakan isu perempuan dan mengabdi untuk kepentingan perempuan," kata Tsamara Amany Alatas.

Baca juga: Nasib Empat Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia, Erick Thohir: Rampung Sebelum Piala Asia 2023

Baca juga: Nasib Bima Sakti Usai Timnas Indonesia Gagal di Piala Dunia U-17 2023, Ini Kata Erick Thohir

Bocoran Gaji Tsamara Amany Alatas 

Berapa sih gaji yang akan diterima Tsamara Amany selama membantu Erick Thohir di Kementerian BUMN?

Berdasarkan Perpres Nomor 68 Tahun 2019, pada Pasal 69 dijelaskan posisi Staf Khusus berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Menteri atau Menteri Koordinator.

Dalam Pasal 72 Ayat (2) disebutkan Staf Khusus akan menerima hak keuangan dan fasilitas lainnya bagi Staf Khusus diberikan paling tinggi setara dengan Jabatan Struktural eselon I.b atau Jabatan Pimpinan Tinggi Madya.

Eselon I merupakan tingkatan jabatan struktural tertinggi di satuan instansi pemerintahan.

Pemangku jabatan eselon I yang menduduki posisi ini merupakan bagian dari golongan tertinggi IV/e dan golongan terendah IV/d.

PNS golongan IV e/d yang berada di kisaran Rp 3.447.200 hingga Rp 5.901.200 seperti yang telah diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 15 tahun 2019.

Jadi, gaji Tsamara Amany di kisaran Rp 3.447.200 - Rp 5.901.200.

Nah, itu baru gaji.

Ada juga tunjangan kinerja atau tukin sebagaimana diatur dalam Perpres Nomor 119 Tahun 2017.

Tukin Staf Khusus mencapai Rp 27.577.500. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Jadi Staf Khusus Menteri BUMN Erick Thohir, Gaji Tsamara Amany Rp 3,4 Juta hingga Rp 5,9 Juta

Baca juga: Ade Nekat Habisi Pacar Gelapnya, Pemicu Diminta Bayar Utang Rp 6 Juta dan Ceraikan Istri Sahnya

Baca juga: Cerita Ade Viralkan Suami Selingkuh dengan Siswi SMA di Tebingtinggi: Mereka Terkesan Menantang

Baca juga: 2 Bayi Terjebak Banjir di Cepu Blora Berhasil Dievakuasi

Baca juga: Persis vs Persebaya Berakhir 1-1, Kedua Tim Masih Berkubang di Dasar Klasemen Liga 1