Berita Jateng
Antisipasi Polda Jateng Menghadapi Serbuan 13 Juta Pemudik Selama Libur Natal dan Tahun Baru 2024
Polda Jawa Tengah siap menghadapi tantangan serbuan 13 juta pemudik selama libur Natal dan Tahun Baru 2024.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Polda Jawa Tengah memprediksi bahwa selama musim libur Natal dan Tahun Baru 2024, akan terjadi serbuan sekitar 13 juta pemudik.
Untuk menghadapi para pemudik ini, Polda Jateng telah menyiapkan berbagai skema pengamanan dan pengaturan lalu lintas.
Kesiapan ini telah dipersiapkan dalam operasi Lilin Candi 2023, yang akan berlangsung selama 12 hari mulai tanggal 22 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024.
"Iya, diprediksi akan ada 13 juta pemudik yang masuk ke Jateng. Jumlah pemudik tahun ini diperkirakan akan meningkat sebanyak 124 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya," ungkap Kapolda Jateng Irjen Ahmad Lutfi, usai memimpin Rapat Lintas Sektoral Persiapan Operasi Lilin Candi 2023/2024 di Hotel Atria, Magelang, Senin (18/12/2023).
Beliau menyatakan bahwa Polda Jateng akan mengerahkan sekitar 15.700 personel yang akan tersebar di 279 titik pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu. Pos-pos ini akan difungsikan untuk mengamankan kegiatan masyarakat selama Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Pengamanan akan difokuskan pada kegiatan masyarakat selama Natal dan Tahun Baru, terutama pada kegiatan Misa atau ibadah yang akan dilaksanakan di 3.543 gereja di seluruh Jawa Tengah. Ini juga mencakup obyek wisata yang menjadi destinasi masyarakat selama libur Natal dan Tahun Baru.
"Dalam pengamanan, Polri akan dibantu oleh TNI dan stakeholder lainnya," tambahnya.
Sistem pengamanan akan mencakup patroli mobiling dan pengamanan stasioner di gereja maupun tempat wisata. Untuk mengantisipasi kemacetan, Polda Jateng juga telah menyiapkan tim urai di setiap jalan tol dan jalur pantura oleh masing-masing Polres.
Sementara peningkatan arus diprediksi terjadi pada H-1 atau tanggal 30 Desember 2023.
"Terkait one way, konsep sudah kita siapkan tapi menunggu petunjuk dari Mabes Polri untuk pelaksanaannya," ujarnya.
Rapat lintas sektoral ini dihadiri oleh Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Widi Prasetijono, Pj. Gubernur Jateng Nana Sudjana, serta seluruh Kapolres, Dandim, dan Forkopimda Kabupaten/Kota seluruh Jawa Tengah.
"Kami sangat diperlukan untuk menyatukan persepsi petugas di lapangan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat," jelas Pj. Gubernur Jateng Nana Sudjana.
Di sisi lain, ia juga memastikan ketersediaan bahan kebutuhan pokok masyarakat, baik BBM maupun sembako, akan terjamin selama nataru.
"Kita sudah rapatkan, dan hasilnya menunjukkan bahwa stok ketersediaan kebutuhan masyarakat selama Natal Tahun Baru dan selama pemilu sangat tercukupi. Tinggal kita awasi pasokan dan distribusinya," tandasnya. (iwn)
Sepanjang Juli, KAI DAOP 4 Catat Ada Tujuh Kejadian Pengguna Jalan Tertamper Kereta |
![]() |
---|
Gangguan Jalur di Stasiun Pegadenbaru, KA Argo Sindoro Tak Berangkat dari Semarang |
![]() |
---|
Pemprov Jateng Salurkan Bantuan Keuangan ke Pemkab Wonosobo Sebesar Rp 198 Miliar |
![]() |
---|
Pelatihan BLK di Jawa Tengah Kebanjiran Peminat |
![]() |
---|
Solusi Jitu Pemprov Jateng Atasi Pengangguran: Beri Pelatihan Gratis, Langsung Disalurkan ke Pabrik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.