Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Solo

57 Meninggal Akibat Kecelakaan di Solo Sepanjang 2023, Korban Luka Ringan Capai 1.336 Orang

1.213 kecelakaan terjadi di sepanjang 2023 dengan 57 orang meninggal dunia dan 1.336 orang mengalami luka ringan di Kota Semarang.

Tribun Jateng/ Mahfira Putri Maulani
Kapolresta Surakarta, Kombes Pol Iwan Saktiadi. 

TRIBUNJATENG.COM, SOLO – Sebanyak 57 orang meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di Kota Surakarta sepanjang 2023.

Selain itu, ada 1.336 orang mengalami luka ringan.

Jumlah itu terangkum dalam 1.213 kecelakaan lalu lintas yang terjadi di sepanjang 2023 di Kota Bengawan.

"1.213 kecelakaan terjadi di sepanjang 2023 dengan 57 orang meninggal dunia dan 1.336 orang mengalami luka ringan," kata Kapolresta Surakarta, Kombes Pol Iwan Saktiadi kepada Tribunjateng.com, Kamis (28/12/2023).

Kombes Pol Iwan mengatakan, jumlah ini turun dibandingkan jumlah kecelakaan pada 2022 dengan 1.332 kejadian.

Dimana 70 orang meninggal dunia dan 1.438 luka ringan.

Baca juga: Video Viral Truk Bermuatan Anjing Siap Disembelih: "Truk Biadab" Lolos ke Solo

Baca juga: Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Paling Banyak Dikunjungi Wisatawan Selama Libur Natal 2023

Pada 2023 ini, kecelakaan paling banyak terjadi pada Mei dengan 135 kejadian, 4 orang meninggal dunia dan 154 luka ringan.

Disusul Januari ada 123 kecelakaan 8 orang meninggal dunia dan luka ringan 133.

Maret ada 120 kejadian empat orang meninggal dunia dan 146 luka ringan.

Agustus ada 117 kejadian, 4 orang meninggal dunia dan 122 orang luka ringan.

"Jumlah kecelakaan yang terjadi pada 2023 sebanyak 1.262 kejadian."

"Apabila dibandingkan 2022 sebanyak 1.332 kejadian mengalami penurunan sebanyak 70 kejadian atau 5 persen," kata Kombes Pol Iwan Saktiadi.

Selain kecelakaan lalu lintas, pihaknya juga menghimpun data tilang di Kota Surakarta sepanjang 2023.

Setidaknya ada 6.415 tilang, teguran 13.589 dengan jumlah denda Rp 478 juta.

Jika dibandingkan pada 2022 ada 21.445 tilang dan 6.545 teguran.

Artinya terjadi penurunan pada 2023, sebanyak 15.030 atau sekira 250 persen.

Data dihimpun, pada 2023 penilangan paling banyak terjadi pada Oktober 2023 dengan 910 tilang, disusul Juni 860 tilang, Maret 795, September 740, dan April 645 tilang. (*)

Baca juga: 20 Ucapan Selamat Tahun Baru 2024 dalam Bahasa Inggris, Cocok Jadi Status Whatsapp

Baca juga: Maryoto Mantan Kades Teras DPO Kejari Boyolali, Tersangka Kasus Korupsi Penyewaan Tanah Kas Desa

Baca juga: Arya Khan Beri Mas Kawin Rp 100 Ribu, Pinkan Mambo: Seharusnya Sejuta

Baca juga: Viral Bus BRT Ugal-Ugalan di Citarum Semarang, Lawan Arah Hingga Halangi Mobil Ambulans

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved