Berita Semarang
Mediasi Pertama Kasus Pencemaran Nama Baik Antara Syekh Puji dan Eko Kuntadhi Gagal
Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jawa Tengah memfasilitasi mediasi antara pegiat media sosial Eko Kuntadhi dengan Pujiono
Penulis: iwan Arifianto | Editor: Catur waskito Edy
"Tidak ada titik temu karena pihak Bapak Eko Kuntadhi belum ada konsep mediasi yang jelas, misal melalukan permohonan maaf secara resmi atau langkah lainnya," ujar Mei.
Ia menjelaskan, melaporkan Eko Kuntadhi karena merasa dirugikan terhadap konten video yang menuding Syekh Puji.
Tudingan tersebut di antaranya Syekh Puji dituduh sebagai penjahat, predator seksual dan melakukan kejahatan seksual terhadap anak di bawah umur.
Banyak pernyataan dari Eko dinilai subyektif yang melukai hati, menyerang nama baik, hingga berdampak ke keluarga, pondok pesantren, dan perusahaannya.
"Kata-kata sangat menyakitkan ada kerugian yang kami alami sehingga mencari keadilan di Polda Jateng," tuturnya.
Selain itu, Mei mengungkapkan berbagai tudingan tersebut tidak benar karena pernikahan Syekh Puji dengan Lutviana Ulfah sudah diputuskan tak terbukti dan bebas oleh Mahkamah Konstitusi (MK).
Sedangkan perkara Syekh Puji menikahi anak usia 7 tahun sudah dihentikan penyelidikannya oleh polda Jateng karena tak cukup bukti.
"Kami bertanya-tanya kenapa video itu dibuat? antara Eko dan Syekh Puji juga belum pernah ketemu. Alasan di balik itu, kami tentu tidak tahu dan kami tidak mau menduga-duga," terangnya.
Terlapor, Eko Kuntadhi mengatakan, permohonan mediasi ini sebagai langkah menuju ke permohonan maaf.
"Mudah-mudahan bisa diselesaikan kasus di media sosial ini," ungkapnya.
Terkait laporan yang dilaporkan Syekh Puji, ia menilai, bagian dari aduan terhadap konten-konten yang telah dibuatnya.
"Pasti dong itu bagian dari proses laporan konten-konten saya. Masih kita diskusikan penyelesaiannya," bebernya.
(Iwn)
Baca juga: Baznas Jateng Salurkan Bantuan Usaha Produktif kepada 3.000 Mustahiq
Baca juga: Tragedi Pencari Kerang Tenggelam Terhemmpas Gelombang Pantai Karangbolong Kebumen
Baca juga: Chord Kunci Gitar Tuhan Jaga Cinta Kita Tri Suaka, Kan Kucoba Tuk Membuat Dia Bahagia
Baca juga: Tiket Final Liga 3 Jateng di Stadion Jatidiri dibanderol harga mulai 50 ribu rupiah
Gunungan Sampah yang Menumpuk Bertahun-tahun di Semarang Mulai Ditangani, Bagaimana Nasib Pak Karli? |
![]() |
---|
Prakiraan Cuaca Kota Semarang Hari Ini Selasa 30 September 2025: Hujan Petir di Sejumlah Wilayah |
![]() |
---|
4 Strategi Sukses Meminta Kenaikan Gaji Agar Langsung Disetujui Atasan |
![]() |
---|
Konser Kebangsaan Serukan Ajakan Merawat Keharmonisan Kota Semarang |
![]() |
---|
Ketika Emas Jadi Solusi di Tengah Lonjakan Harga Properti |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.