Mulai Januari 2024 Tarif Puskesmas di Kota Bandung Naik Lima Kali Lipat

TRIBUNJATENG.COM - Mulai tanggal 5 Januari 2024, terjadi perubahan tarif retribusi pelayanan Puskesmas di seluruh Kota Bandung, yang awalnya sebesar Rp 3.000, kini mengalami kenaikan menjadi Rp 15.000.

Hal ini mencatat peningkatan tarif sebanyak lima kali lipat dari yang sebelumnya.

"Perubahan tarif layanan puskesmas berdasarkan pada Peraturan Daerah (Perda) Nomor 1 Tahun 2024 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah," ungkap Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung, Anhar Hadian, di Balai Kota Bandung pada Kamis (11/1/2024).

Anhar menjelaskan bahwa kebijakan peningkatan tarif pelayanan Puskesmas ini telah mempertimbangkan kebutuhan-kebutuhan medis yang harganya cenderung naik setiap tahun.

"Tarif lama kita itu berdasar Perda tahun 2010, berarti sudah 14 tahun.

Sementara harga kebutuhan untuk obat, alat kesehatan, dan lain sebagainya setiap tahun juga naik," ujar Anhar.

Meskipun tarif pelayanan Puskesmas mengalami kenaikan, Anhar memberikan asuransi bahwa penyesuaian ini tidak akan memberikan dampak negatif pada masyarakat Kota Bandung, terutama bagi yang menggunakan BPJS dan Universal Health Coverage (UHC).

"Tarif ini untuk pasien umum. Di sisi lain, 99 persen masyarakat Kota Bandung telah terdaftar di BPJS," jelasnya.

Sementara itu, Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono mengatakan, penyesuaian tarif layanan puskesmas akan sejalan dengan kualitas pelayanan yang terus diakselerasi dan ditingkatkan.

"Sejauh ini yang kami dengar belum ada keluhan dari pasien.

Dan tentunya kami berharap tidak ada keluhan."

"Beberapa pasien yang kami jumpai adalah peserta BPJS yang tidak terdampak penyesuaian tarif ini," jelasnya.

Dengan kenaikan tarif tersebut, Bambang meminta agar Puskesmas di Kota Bandung meningkatkan hospitality dan memberikan pelayanan yang lebih optimal serta ramah.

"Perubahan tarif pada dasarnya untuk peningkatan layanan kepada masyarakat.

Baik dari segi kenyamanannya, kebersihannya hingga keramahan petugasnya," tandas Bambang.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tarif Puskesmas di Kota Bandung Naik 5 Kali Lipat, Pemkot Beri Penjelasan"