Berita Regional
Makin Bertambah, Kini Total 68 Orang Tiba-tiba Punya Utang di Bank, Diduga Ulah Kepala Desa
Kasus pemalsuan identitas kartu tani di Desa Banyuanyar Tengah, Kecamatan Banyuanyar, Kabupaten Probolinggo
TRIBUNJATENG.COM - Kasus pemalsuan identitas kartu tani di Desa Banyuanyar Tengah, Kecamatan Banyuanyar, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, semakin meruncing.
Sebanyak 68 petani dilaporkan menjadi korban pemalsuan identitas yang menyebabkan mereka tiba-tiba memiliki utang di bank sebesar Rp 25 juta masing-masing.
Informasi ini diungkapkan oleh kuasa hukum kelima petani yang telah melapor ke Polres Probolinggo pada Selasa (9/1/2024) lalu.
Asman Arif Ramadhan, kuasa hukum petani, menyatakan bahwa dari hasil penelusuran dan pengumpulan data yang dilakukan, jumlah korban mencapai 68 orang.
Meskipun baru lima petani yang melapor, Ramadhan masih menunggu langkah kepolisian dalam menangani kasus ini.
"Informasinya 68 orang yang menjadi korban. Namun kami hanya mendampingi lima korban yang sudah melapor," kata Ramadhan.
Sementara itu, yang mengejutkan dari kasus ini adalah terlapor atau yang dilaporkan oleh kelima kliennya adalah Kepala Desa Banyuanyar Tengah, Kecamatan Banyuanyar.
"Yang dilaporkan arahnya ke sana (kepala Desa Banyuanyar Tengah)," ungkap Ramadhan.
Diberitakan sebelumnya, penyidik Kepolisian Resor Probolinggo sedang menyelidiki kasus penipuan yang membuat 5 warga Desa Banyuanyar Tengah, Kecamatan Banyuanyar, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, menjadi korban.
Kasat Reskrim Polres Probolinggo Iptu Putra Adi Fajar Winarsa mengatakan, kelima warga tersebut sudah melaporkan dugaan penipuan ke SPKT Mapolres Probolinggo pada Selasa (9/1/2024) pukul 13.07 WIB.
Salah seorang pelapor bernama Yakub berusia 60 tahun, pekerjaan petani.
Selain Yakub, yang turut melaporkan adalah Khalifah (56), Suradi (67), Hasil (58), Soim (54).
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Korban Pemalsuan Identitas Bertambah, Kini 68 Orang yang Tiba-tiba Tercatat Punya Utang di Bank"
Muhammadiyah Ajak 200 Warga Donor Darah dan Pengelolaan Wakaf Profesional |
![]() |
---|
BRI Peduli Gandeng Sungai Watch Bersih-bersih Sungai di Bali dan Ajak Generasi Muda Jaga Lingkungan |
![]() |
---|
Ayah Tewas Dibunuh dan Ibu Jadi Tersangka, 2 Putri Brigadir Esco Dapat Pendampingan Psikologi |
![]() |
---|
Bu Fefen Lari Gendong 2 Cucu Kembar Usia 3 Bulan Sebelum Rumah Ambruk Akibat Gempa di Bondowoso |
![]() |
---|
Jasad Ditemukan Tak Utuh di Hutan, Diduga Wawan Pelaku Pembunuhan Keluarga Mantan Istri di Pacitan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.