Berita Kudus
Kenalan Dengan Melon Sweetnet Asal Negeri Gajah Putih di Kudus
Buah melon biasanya memiliki teksteru yang lembut dan rasa manis, namun ada jenis melon yang memiliki tekstur renyah dan manis
Penulis: Rezanda Akbar D | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Buah melon biasanya memiliki teksteru yang lembut dan rasa manis, namun ada jenis melon yang memiliki tekstur renyah dan manis legit, tidak banyak diketahui oleh masyarakat luas.
Melon itu berjenis sweetnet yang berasal dari Negeri Gajah Putih yakni Thailand. Jenis melon itu, bisa dikembangkan di Kabupaten Kudus.
Jika dilihat dari bentuknya, melon sweet net tidak jauh berbeda dengan jenis melon lainnya.
Bentuknya bulat sedikit oval dengan kulit berjaring seperti net. Sedangkan warna dagingnya kuning keemasan.
Seperti namanya, melon sweet net ini memiliki rasa yang manis dan segar.
Saat digigit atau dikunyah, tektur daging buahnya crunchy atau kriu-kriuk.
Bukan karena masih muda, namun tekstur kriuk-kriuk ini memang ciri khas melon tersebut.
Salah satu petani melon di Kelurahan Mlati Kidul, Junaidi mengungkapkan bahwa melon sweet net banyak digandrungi oleh para pembeli.
Teksturnya yang berbeda dan rasanya yang manis, memang tidak bisa dibandingkan dengan jenis lainnya.
"Jenis Sweetnet yang dari Thailand ini yang paling digandrungi. Rasanya itu krenyes-krenyes tidak seperti melon umumnya," kata Junaidi petani melon di Kelurahan Mlati Kidul, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus, Kamis (18/1/2024).
Perawatan tanaman melon sweet net sendiri tidak jauh berbeda dengan jenis lainnya Namun, Junaidi mengklaim bahwa lebih mudah dirawat saat di Green House ketimbang di lahan terbuka. Terlebih saat musim hujan.
“Perawatan sama saja, kalau lebih bagusnya ya di green house, hasilnya dari rasa buahnya juga tentu berbeda,” katanya.
Selain melon sweet net, Junaidi juga mengembangkan beberapa jenis melon lainnya di Green House Ravatar. Seperti Inthanon dari Belanda, Golden Alisa dari lokal Indonesia, New Century serta Ivory Gaya.
“Kalau di sini (Green House Ravatar) modelnya pembeli petik sendiri, milih sendiri melonnya, lalu bayar,” katanya.
Dalam sehari, pengunjung di Green House Ravatar bisa mencapai 20 sampai 50 orang. Untuk harganya berkiras Rp25ribu-Rp35ribu perkilogramnya.
Ketua Korwil Akui K3S SD di Kudus Lakukan Pungutan Wajib ke Guru, Berlangsung Sudah Lama |
![]() |
---|
Rohmat Tercengang Pikup Jadulnya Dihentikan Polisi di Alun-alun Kudus |
![]() |
---|
Tak Cuma Bangun Fisik: TMMD Kudus Beri Pelatihan Penyelamatan Korban Kecelakaan di Bendungan Logung |
![]() |
---|
Geger Dugaan Pungli K3S SD Negeri di Kudus, Tiap Bulan Guru Setor Rp30 Ribu |
![]() |
---|
Pemkab Kudus Genjot Cek Kesehatan Gratis di 770 Sekolah dan 201 Ponpes Kudus |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.