Berita Viral
Putranya Tewas saat Disandera Hamas, Mayaan Sherman Sebut Penyebab Kematian Diracun IDF
Ia menyebut bukan dibunuh Hamas, anaknya justru meninggal karena diracun oleh Pasukan Pertahanan Israel (IDF)
Maayan juga mempertanyakan apakah Israel berusaha menutupi operasi tersebut, karena dia yakin mereka mungkin telah mengorbankan tiga sandera untuk membunuh Jarandor.
Ia mengatakan tentara Israel memompa gas beracun ke area terowongan tempat putranya ditahan.
Di Facebook, Maayan mengklaim bahwa putranya memang dibunuh, tapi bukan oleh Hamas.
Tentara Israel sebelumnya mengakui membunuh sandera dalam perangnya di Gaza, sehingga menyebabkan keributan di masyarakat Israel.
Hamas mengatakan lebih dari 20 sandera tewas akibat pemboman Israel namun Israel belum mengkonfirmasi kematian tersebut.
Pada bulan November 2023, gencatan senjata selama empat hari memungkinkan pembebasan sejumlah sandera Israel dan orang asing yang ditahan oleh kelompok bersenjata di Gaza.
Kebanyakan dari mereka adalah warga sipil, termasuk orang tua dan anak-anak.
Pasukan Israel Diduga Terapkan Protokol Hannibal, 12 Sandera Tewas Terkena Tembakan Tank IDF
Dalam insiden terpisah, IDF juga diduga menghabisi nyawa warganya sendiri yang berada dalam tawanan Hamas.
Belasan sandera Israel tewas diduga akibat tembakan IDF di dekat perbatasan dengan Jalur Gaza pada awal Oktober lalu.
Media Israel Haaretz, kemudian menuntut penyelidikan atas tewasnya sandera tersebut, Anadolu Agency melaporkan, Senin (8/1/2024).
Setidaknya 12 sandera yang disandera oleh pejuang Hamas tewas ketika sebuah tank Israel menembakkan dua peluru ke sebuah rumah di pemukiman Be’eri pada 7 Oktober lalu, menurut Haaretz.
“Tidak ada tuntutan yang lebih bisa dibenarkan selain permintaan keluarga orang-orang yang terbunuh dalam insiden penyanderaan di Kibbutz Be’eri untuk menyelidiki tindakan tentara dan menerima jawaban mengenai kematian orang yang mereka cintai,” tulis Haaretz dalam sebuah laman editorial.
Surat kabar tersebut meminta tentara Israel untuk memberikan penjelasan mengenai tindakan tentara Israel selama serangan terhadap pemukiman tersebut.
Dikatakan bahwa penyelidikan akan membantu menjelaskan apakah Protokol Hannibal, diterapkan selama serangan itu.
Hasil Pemeriksaan Kejiwaan Harmini, Guru Cekik Siswa SD, Inspektorat Ambil Tindak Lanjut |
![]() |
---|
Viral Wajah Ojol yang Bertemu Gibran Mirip Kader PSI, Gojek Hingga Maxim Buka Suara |
![]() |
---|
Sosok Delpedro Marhaen, Direktur Lokataru Ditangkap, Polda Metro Jaya: Dugaan Hasutan Provokatif |
![]() |
---|
3 Kejanggalan Tewasnya Iko Juliant Junior Mahasiswa FH Unnes, Rektor: Kampus Siap Turun Tangan |
![]() |
---|
Iwan Curiga Gedung DPRD Gelap Gulita, Saksi 3 Mobil Dibakar: Ada yang Histeris Teriak Allahu Akbar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.