Pemilu 2024
Beginilah Respon Ketua PC Muslimat NU Tegal Soal Khofifah Jadi Jurkam Prabowo-Gibran
Ketua PC Muslimat NU Kabupaten Tegal, Umi Azizah, memberikan tanggapan terkait deklarasi dukungan Khofifah Indar Parawansa kepada pasangan 02.
Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Ketua PC Muslimat NU Kabupaten Tegal, Umi Azizah, memberikan tanggapan terkait deklarasi Khofifah Indar Parawansa yang menyatakan dukungan kepada pasangan Calon Presiden (Capres) dan Wakil Calon Presiden (Cawapres) 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Umi Azizah ketika menghadiri acara serah terima jabatan Bupati Tegal dan Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Tegal periode 2019-2024, di Pendopo Amangkurat pada Rabu (24/1/2024).
Mantan Bupati Tegal ini menyatakan bahwa deklarasi dukungan yang dilakukan oleh Khofifah Indar Parawansa terhadap pasangan nomor urut 2 adalah hak pribadinya. Ia juga menekankan bahwa di Nahdlatul Ulama (NU), terdapat dukungan untuk pasangan nomor urut 1, 2, maupun 3.
"Ya, itu hak beliau (Khofifah Indar Parawansa) untuk mendukung pasangan Capres-Cawapres Nomor dua. Karena di NU sendiri, ada yang mendukung pasangan nomor 2, 1, dan 3. Kalau saya memilih siapa, sudah paham," ujar Umi Azizah sambil tersenyum.
Ketika ditanya mengenai adanya instruksi dari Muslimat NU pusat terkait dukungan kepada salah satu pasangan calon, Umi Azizah menegaskan bahwa tidak ada instruksi yang diterima terkait Capres-Cawapres. Secara kelembagaan atau keorganisasian NU, semua diminta untuk tetap netral, namun secara personal, setiap individu dapat memilih untuk mendukung pasangan calon sesuai dengan pilihan masing-masing.
"Tidak, tidak ada instruksi apapun dari Muslimat NU pusat terkait dukungan ke Capres-Cawapres. Intinya, secara kelembagaan atau keorganisasian NU, semuanya diminta untuk netral, tetapi jika secara pribadi bisa memilih mendukung pasangan manapun," pungkasnya. (dta)
Membaca Ulang Partisipasi Pemilih pada Pemilu Tahun 2024: Antara Antusiasme Elektoral dan Kejenuhan |
![]() |
---|
Inilah Sosok Rizqi Iskandar Muda Anggota DPRD Jawa Tengah Termuda Asal Batang, Dilantik Bareng Ayah |
![]() |
---|
Kisah Happy Franz Haloho, Dilantik Jadi Anggota DPRD 2024-2029 Meski Hanya Modal 94 Suara |
![]() |
---|
2 Caleg PDIP Ancam Kepung Gedung DPRD Karanganyar, Jika Tak Dilantik Sebagai Wakil Rakyat |
![]() |
---|
Komeng Raih 5.399.699 Suara, Ternyata Tak Otomatis Jadi Ketua DPD, Justru Malah Nama Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.