Berita Regional
Pengakuan Bocah yang 2 Tahun Disiksa Ibu Buat Polisi Terharu
Seorang anak sekolah dasar selama dua tahun disiksa oleh ibunya berinisial ACA (26).
"Kadang enggak bisa tidur, menurut saya bisa jadi ini trauma.
Kita dampingi psikolog atau psikiater cuma nungu benar-benar sembuh dulu, bahaya ini bisa jadi trauma tertunda," ungkapnya.
"Sembuh" yang dimaksud Ida ialah sembuh dari luka fisik yang disebabkan penganiayaan ibunya.
Salah satu bentuk penyiksaan itu menggunakan air mendidih, sehingga membuat korban terluka di bagian mulut dan badan.
Karena lukanya tersebut, korban sempat dirawat di rumah sakit, tetapi sekarang sudah keluar.
"Setiap kesalahan anak dia (korban) melakukan penyiksaan beda-beda," tuturnya.
Beberapa waktu lalu, korban sempat dibawa ke rumah aman selama enam bulan.
Kala itu, sang ibu menangis-nangis meminta agar anaknya dikembalikan.
Ia juga berjanji tak akan mengulangi perbuatannya lagi.
Akan tetapi, selang beberapa waktu, ACA kembali menganiaya anaknya.
Hingga kemudian dinas terkait menjemput korban pada 16 Januari 2024.
ACA kini telah ditangkap polisi. Ia terancam dikenai Pasal 44 ayat (2) UU RI No. 23 tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga (PKDRT) dan atau Pasal 80 ayat (2) dan (4) UU RI No. 35 tahun 2014 tentang perubahan ke dua atas UU RI No. 23 tahun 2002 tentang Perlindungan anak. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Polisi Terharu Dengar Pengakuan Anak yang 2 Tahun Disiksa Ibu"
Baca juga: Derita Bocah di Banjar Disiksa Orangtua Kandung, Kelaparan hingga Makan Daun dan Pecahan Tembok
Ratusan Peluru Ditemukan di Tol Ngawi-Kertosono, Ini Penampakannya |
![]() |
---|
Polisi Tembak Begal yang Gondol Motor Siswa SMP |
![]() |
---|
Balita Tewas di Tangan Paman yang Ngamuk Bawa Parang Cari Istrinya |
![]() |
---|
Nazwa Aliya Lulusan SMK Tewas Tragis di Kamboja Setelah Berangkat Diam-Diam Tanpa Restu Ibu |
![]() |
---|
Terpeleset, Bocah 5 Tahun Jatuh dari Lantai 27 Apartemen Jakarta Barat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.