Pemilu 2024
Bawaslu Kudus Pastikan Seluruh Jajaran Pengawas Sudah Siap
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kudus memastikan seluruh komponen jajaran pengawas dari kabupaten, kecamatan, sampai desa siap melakukan pengawasan ja
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: m nur huda
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kudus memastikan seluruh komponen jajaran pengawas dari kabupaten, kecamatan, sampai desa siap melakukan pengawasan jalannya Pemilu 2024.
Untuk memastikan pengawasan akan berlangsung secara menyeluruh, Bawaslu Kudus juga telah menggelar apel siaga tahapan pengawasan Pemilu 2024 yang berlangsung di Pijar Park Kudus pada Senin 5 Februari 2024.
Dalam apel yang melibatkan seluruh komponen pengawas sejak dari kabupaten sampai desa untuk menunjukkan kepada masyarakat bahwa kesiapan para pengawas dalam mengawasi seluruh tahapan pemilu di wilayah Kabupaten Kudus.
"Masih ada beberapa hari lagi sebelum memasuki masa tenang. masa tenang biasanya digunakan oleh pemilih untuk menentukan pilihannya setelah seluruh peserta Pemilu menyampaikan visi dan misi di masa kampanye.
Namun, bagi penyelenggara Pemilu, itu merupakan titik kritis. Karena selama tiga hari, kami harus memastikan tidak ada kampanye, tidak ada politik uang dan yang paling penting adalah memastikan distribusi logistik tepat waktu, tepat sasaran dan tepat jumlah," tegas Ketua Bawaslu Kudus Moh Wahibul Minan.
Minan melanjutkan, setelah tahapan masa tenang merupakan titik akhir tahapan krusial Pemilu yaitu tahapan pemungutan, penghitungan suara, dan rekapitulasi hasil penghitungan suara. Untuk itu, dibutuhkan ketelitian, kesabaran dan pengetahuan regulasi yang komprehensif untuk memastikan tahapan berjalan dengan baik dan demokratis.
"Saya tegaskan kembali kepada para pengawas di Kabupaten Kudus untuk tetap komitmen melakukan pengawasan dengan sungguh-sungguh, penuh kedisiplinan dan rasa tanggung jawab yang tinggi, demi berlangsungnya penyelenggaraan pemilu yang adil, demokratis dan damai di Kabupaten Kudus," kata Minan.
Penjabat (Pj) Bupati Kudus Muhammad Hasan Chabibie mengatakan, gelaran Pemilu 2024 tinggal menghitung hari, saat ini konstelasi dan suhu politik pun semakin meningkat.
Untuk itulah, fungsi pengawasan menempati posisi yang sangat penting dan strategis dalam setiap tahapan Pemilu. Tak kalah penting, partisipasi masyarakat menjadi faktor yang dominan bagi suksesnya pemilu 2024 yang berkualitas.
"Kami atas nama Pemerintah Kabupaten Kudus mengapresiasi terselenggaranya apel siaga kali ini. Apel siaga ini sebagai bentuk kesiapan kita dalam pengawasan setiap tahapan pemilu serta upaya mewujudkan pemilu 2024 yang berintegritas, jujur, dan adil," tutur Hasan Chabibie.
Perlu dipahami, bahwasannya kunci sukses pemilu tidak hanya menjadi tanggung jawab satu pihak saja, tetapi tugas bersama seluruh elemen masyarakat. Oleh karena itu, untuk mencegah dan mempersempit ruang terjadinya kerawanan Pemilu dibutuhkan sinergi dan kolaborasi mulai dari unsur pemerintah, penyelenggara pemilu, aparat keamanan, dan masyarakat.
"Saya berharap seluruh pihak berkomitmen mengedepankan integritas dalam menjalankan tugas pengawasan secara baik dan profesional. Saya juga meminta agar kondusifitas Kabupaten Kudus yang telah berjalan dengan baik ini terus kita pertahankan," kata Hasan.(*)
Membaca Ulang Partisipasi Pemilih pada Pemilu Tahun 2024: Antara Antusiasme Elektoral dan Kejenuhan |
![]() |
---|
Inilah Sosok Rizqi Iskandar Muda Anggota DPRD Jawa Tengah Termuda Asal Batang, Dilantik Bareng Ayah |
![]() |
---|
Kisah Happy Franz Haloho, Dilantik Jadi Anggota DPRD 2024-2029 Meski Hanya Modal 94 Suara |
![]() |
---|
2 Caleg PDIP Ancam Kepung Gedung DPRD Karanganyar, Jika Tak Dilantik Sebagai Wakil Rakyat |
![]() |
---|
Komeng Raih 5.399.699 Suara, Ternyata Tak Otomatis Jadi Ketua DPD, Justru Malah Nama Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.