Pemilu 2024
Jelang Coblosan, Ini Perbandingan Hasil Survei Pilpres 2024 dengan Pilpres 2019
Gawe Pilpres 2024 tinggal empat hari lagi digelar. Sejumlah lembaga survei sudah merilis hasil survei elektabilitas paslon Pilpres
TRIBUNJATENG.COM - Gawe Pilpres 2024 tinggal empat hari lagi digelar. Sejumlah lembaga survei sudah merilis hasil survei elektabilitas pasangan calon presiden dan wakil presiden gawe Pilpres 2024.
Hasilnya mayoritas mencatat paslon nomor 02, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka unggul atas dua paslon lainnya.
Meskipun untuk angka dan prosentase berbeda.
Hasil survei elektabilitas paslon juga muncul saat gawe Pilpres 2019.
Waktu itu, ada beberapa lembaga survei merilis hasil survei elektabilitas capres-cawapres.
Lalu apakah hasil survei itu akurat hasilnya? Berikut perbandingannya dengan hasil survei Pilpres 2024:

A. Hasil Survei Capres 2024 Seminggu Jelang Pencoblosan 14 Februari:
1. Survei Indikator Politik
Hasil survei terhadap elektabilitas capres-cawapres yang dilaksanakan Indikator Politik Indonesia pada 28 Januari-4 Februari 2024 dipublikasikan pada Jumat (9/2/2024) dan hasilnya adalah:
Anies-Muhaimin 24,1 persen
Prabowo-Gibran 5,18 persen
Ganjar-Mahfud MD 19,6 persen
Sisanya 4,5 persen tidak tahu/ tidak jawab
Survei ini dilakukan terhadap total 5.500 orang responden pemilik hak pilih pada Pemilu 2024 yang diambil menggunakan multistage random sampling.
Jumlah responden itu terdiri dari 1.200 orang yang berasal dari seluruh provinsi serta 4.300 orang responden di 18 provinsi yang mendapatkan oversample.
Survei ini memiliki margin of error +/- 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen dengan ukuran sampel basis 1.200 responden.
2. Survei Poltacking
Hasil survei Poltracking Indonesia periode 27 Januari-2 Februari 2024 yang dipublikasikan pada Jumat (9/2/2024) hasilnya adalah:
Anies-Muhaimin diprediksi 27,6 persen
Prabowo-Gibran 51,7 persen
Ganjar-Mahfud MD 20,7 persen
Adapun proses pengambilan data pada survei Poltracking Indonesia terbaru ini dilaksanakan pada 27 Januari hingga 2 Februari 2024.
Data diambil dari 1.220 responden dari seluruh provinsi di Indonesia.
Survei dilaksanakan secara tatap muka dengan penentuan sampel survei secara multistage random sampling.
Kemudian, margin of error survei ini sebesar lebih kurang 2,9 persen.
Baca juga: Hasil Survei Capres 2024 Terbaru, Prabowo-Gibran Unggul, Anies-Muhaimin Naik, Ganjar-Mahfud Stagnan
Baca juga: Hasil Survei Capres 2024 Menurut 4 Lembaga Data di Jateng, Jabar, Jatim, Banten dan DIY, 02 Unggul?
3. LSI Denny JA
Lembaga survei LSI Denny JA melakukan survei elektabilitas capres-cawapres pada 26 Januari-6 Februari 2024. Hasilnya dipublikasikan pada Jumat (9/2/2024):
Anies-Muhaimin 21,7 persen
Prabowo-Gibran 53,5 persen
Ganjar-Mahfud 19,2 persen
Ada 5,5 persen responden tidak menjawab/rahasia
Adapun batas atas dihitung dengan rumus elektabilitas plus margin of error survei 2,9 plus hasil pembagian merata suara responden yang belum menjawab ke tiga pasangan.
Survei LSI Denny JA dilakukan lewat wawancara tatap muka terhadap 1.200.
Responden dipilih menggunakan metode acak bertingkat (multistage random sampling).
Dengan toleransi kesalahan atau margin of error survei kurang lebih 2,9 persen.

B. Hasil Survei Capres 2019 Beberapa Hari Jelang Pencoblosan :
Seperti diketahui di Pilpres 2019 lalu ada dua pasangan capres-cawapres yakni pasangan nomor urut 01 Jokowi-Ma’ruf dan pasangan nomor urut 02 Prabowo-Sandiaga.
Dari hasil rekapitulasi hasil penghitungan dan perolehan suara tingkat nasional dari 34 provinsi dan 130 PPLN (real count) di Pilpres 2019 yang dilakukan KPU RI memperlihatkan hasilnya:
- Pasangan 01 Jokowi-Ma’ruf memperoleh 85.607.362 suara atau 55,50 persen.
- Pasangan 02 Prabowo-Sandiaga memperoleh 68.650.239 suara atau 44,50 persen.
Berikut perbandingan hasil perhitungan KPU dengan survei yang diadakan beberapa hari sebelum pencoblosan 17 April 2019:
1. LSI Denny JA
Survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA dan dirilis pada Selasa 2 April 2019 atau sekitar dua minggu sebelum pemungutan suara memperlihatkan hasil surveinya sebagai berikut :
Jokowi-Maruf : 56,8 persen hingga 63,2 persen
Prabowo-Sandi : 36,8 persen hingga 43,2 persen
Pengumpulan data survei dilakukan dari 18 hingga 26 Maret 2019.
Survei yang dilakukan terhadap 1.200 responden ini menggunakan metode multistage random sampling.
2. Survei Indikator
Lembaga Survei Indikator mempublikasikan hasil surveinya akhir Maret 2019 atau sekitar tiga minggu sebelum pencoblosan dimana hasilnya adalah :
Jokowi-Maruf : 55,4 persen
Prabowo-Sandi : 37,4 persen
Survei ini dilakukan terhadap 1.220 responden dengan metode random samping.
Adapun margin of error sebesar 2,9 persen dan tingkat kepercayaanya 95 persen.
3. Survei Poltracking Indonesia
Lembaga Survei Poltracking Indonesia merilis surveinya pada periode 1-9 April 2019 atau sekitar sepekan sebelum hari pencoblosan dan hasilnya adalah.
Jokowi-Ma’ruf Amin 54,5 persen
Prabowo-Sandiaga 45,5 persen.
Jumlah sampel dalam survei sebanyak 2000 responden dengan margin of error +- 2,2.
Saat itu hasil hitung cepat Poltracking masing-masing pasangan 54,95 persen dan 45,05 persen.
Dengan ata-rata selisih yang dimiliki Poltracking adalah 0,45 dari data yang dimiliki oleh KPU.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Membaca Ulang Partisipasi Pemilih pada Pemilu Tahun 2024: Antara Antusiasme Elektoral dan Kejenuhan |
![]() |
---|
Inilah Sosok Rizqi Iskandar Muda Anggota DPRD Jawa Tengah Termuda Asal Batang, Dilantik Bareng Ayah |
![]() |
---|
Kisah Happy Franz Haloho, Dilantik Jadi Anggota DPRD 2024-2029 Meski Hanya Modal 94 Suara |
![]() |
---|
2 Caleg PDIP Ancam Kepung Gedung DPRD Karanganyar, Jika Tak Dilantik Sebagai Wakil Rakyat |
![]() |
---|
Komeng Raih 5.399.699 Suara, Ternyata Tak Otomatis Jadi Ketua DPD, Justru Malah Nama Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.