Pemilu 2024
DIAM-DIAM, Jokowi Ingin Bertemu dengan Megawati, Sri Sultan Hamengku Buwono Jadi Penghubung
Diam-diam, Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
TRIBUNJATENG.COM - Diam-diam, Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Pihak Jokowi meminta Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X untuk memfasilitasi pertemuan dengan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.
Sebelumnya isu tersebut diungkap pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie baru-baru ini.
Diketahui, Presiden Jokowi sebelumnya telah menemui Sri Sultan HB X di Kraton Yogyakarta, Minggu (28/1/2024).
Jokowi saat itu melakukan pertemuan tertutup dengan Sir Sultan HB X kurang lebih selama satu jam.
Namun, saat itu hanya diungkap ada pembicaraan khusus dalam pertemuan Jokowi dan Sri Sultan HB X.
Baca juga: 1 Jam 15 Menit Pertemuan Sri Sultan HB X dan Prabowo-Gibran, Ini Wejangan Ngarsa Dalem
Baca juga: Puan Bocorkan Isi Percakapan Jokowi dan Megawati Saat Silaturahmi Lebaran 2022
Menyikapi isu permintaan Presiden Jokowi ingin difasilitasi untuk bertemu Megawati, Sri Sultan HB X pun tak menampiknya.
"Betul (diminta presiden untuk memfasilitasi pertemuan dengan Megawati), tapi kan saya nunggu presiden. Kan saya akan mencoba tanya, terserah presiden, gitu aja, ya nunggu. Kalau memang presiden memerlukan, saya bersedia, kan hanya itu. Kalau enggak ya nggak apa-apa. Udah gitu aja," ungkap Sri Sultan HB X saat ditemui di Kompleks Kepatihan, Kota Yogyakarta, Senin (12/2/2024).
Sri Sultan menegaskan, pertemuan dengan Megawati merupakan inisiatif dari Presiden Jokowi, sementara ia hanya diminta sebagai fasilitator.
"Berarti bukan saya yang mengambil inisiatif to, yang mengambil inisiatif kan bapak presiden sendiri. Ya terserah bapak presiden, mau perlu ketemu Mbak Mega yang saya fasilitasi nggak, kan gitu. Kalau bisa ketemu sendiri kan ya syukur," ujar Sri Sultan HB X.
"Tapi saya kan sifatnya pasif. Lha kalau presiden (katakan) tolong mbok saya dianter misalnya. (Kalau) nggak ada, ya nggak toh," kata Sri Sultan HB X.
"Terserah bapak presiden sendiri, saya kan pasif bukan ngoyak-oyak (mengejar)," ujarnya.
Menghangat suhu politik pada 2024 ini, mencuat isu renggangnya hubungan Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Jokowi.
Bahkan PDIP pun tak segan memberikan kritik pedas terhadap pemerintahan Jokowi.

Tak hanya itu, Jokowi pun tak hadir serta memberikan ucapan serta karangan bunga saat HUT PDIP pada awal Januari 2024 lalu.
Sebelumnya sempat juga mencuat isu Presiden Jokowi ingin bertemu Megawati.
Namun saat itu, pihak Istana melalui Koordinator Staf Khusus Presiden Joko Widodo, Ari Dwipayana membantahnya.
"Terkait narasi yang dikembangkan seolah-olah ada permintaan dari Bapak Presiden untuk bertemu, apalagi dihubungkan dengan Pemilu 2024, itu sama sekali tidak benar," kata Ari di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (22/1/2024).
Ari justru heran mengapa ada narasi permintaan pertemuan antara Jokowi dan Megawati ini bisa berkembang.
Dengan tegas Ari menyatakan isu tersebut tidak benar, dan ia juga sudah mendapat konfirmasi langsung dari Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto.
"Sesungguhnya hal itu tak pernah terjadi, tak ada permintaan untuk bertemu, bahkan sudah dikonfirmasi oleh Sekjen PDIP," tutur Ari.
Lebih lanjut Ari menuturkan, selama ini Jokowi memang selalu terbuka untuk bertemu dengan tokoh-tokoh bangsa.
Ari juga merasa Megawati akan sama seperti Jokowi, sama-sama terbuka untuk bertemu tokoh bangsa lainnya.
"Kalau Presiden, kan selama ini terbuka bertemu dengan tokoh-tokoh bangsa, dan saya kira Bu Mega juga sama, terbuka bertemu tokoh-tokoh bangsa," katanya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Membaca Ulang Partisipasi Pemilih pada Pemilu Tahun 2024: Antara Antusiasme Elektoral dan Kejenuhan |
![]() |
---|
Inilah Sosok Rizqi Iskandar Muda Anggota DPRD Jawa Tengah Termuda Asal Batang, Dilantik Bareng Ayah |
![]() |
---|
Kisah Happy Franz Haloho, Dilantik Jadi Anggota DPRD 2024-2029 Meski Hanya Modal 94 Suara |
![]() |
---|
2 Caleg PDIP Ancam Kepung Gedung DPRD Karanganyar, Jika Tak Dilantik Sebagai Wakil Rakyat |
![]() |
---|
Komeng Raih 5.399.699 Suara, Ternyata Tak Otomatis Jadi Ketua DPD, Justru Malah Nama Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.