Pemilu 2024
Tak Diajak Rembukan Saat Bertemu Presiden Jokowi, Nasib PKB Seolah Ditinggal Partai Nasdem
Sudah diajak bergabung koalisi, nasib Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) seolah ditinggal Partai Nasional Demokrat (Nasdem).
Dan Prabowo-Gibran sendiri merupakan pasangan capres-cawapres yang disinyalir mendapat dukungan Presiden Jokowi.
Sementara, capres-cawapres Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) yang diusung NasDem, PKB dan PKS, berada di posisi kedua dengan 24-25 persen suara.
Sementara, pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD yang diusung PDIP dkk berada di posisi buncit dengan 6-17 persen.
Dan kini, kubu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD menyatakan menemukan beberapa kecurangan pemilu.
Terlepas itu, saat ini NasDem juga masih mempunyai satu orang kader partai di dalam Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) pemerintahan Jokowi-Maruf Amin.
Dia adalah Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup (LHK) Siti Nurbaya Bakar.
PKB Pasrah
Ketua DPP PKB Cucun Ahmad Syamsurijal mengungkapkan, Ketua Umum Partai Nasdem tidak mengkoordinasikan pertemuannya dengan Presiden Joko Widodo, Minggu (18/2/2024) ke partai koalisi pendukung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.
"Tidak ada koordinasi dengan ketum-ketum partai di Koalisi AMIN. Tidak ada," ujar Cucun saat ditemui di kantornya, Jakarta Pusat, Minggu dikutip dari Kompas.com
Meski demikian, PKB menghormati pertemuan Surya dengan Jokowi itu.
Menurut dia, setiap partai politik memiliki hak masing-masing untuk membangun komunikasi politik.
Oleh sebab itu, sesama partai politik tidak boleh mengintervensi.
"Itulah hak Bang Surya Paloh kalau memang demikian, dan kami tidak boleh mengintervensi hak-hak semua partai," ujar Cucun.
Cucun yang juga merupakan Ketua Fraksi DPR RI itu enggan mengira-ngira apa topik pembicaraan antara Surya dengan Presiden Jokowi itu.
"Kami tidak dapat mengira-ngira," lanjut dia sembari mengingatkan lagi bahwa yang dilakukan Surya adalah haknya sebagai ketua umum partai politik.
Membaca Ulang Partisipasi Pemilih pada Pemilu Tahun 2024: Antara Antusiasme Elektoral dan Kejenuhan |
![]() |
---|
Inilah Sosok Rizqi Iskandar Muda Anggota DPRD Jawa Tengah Termuda Asal Batang, Dilantik Bareng Ayah |
![]() |
---|
Kisah Happy Franz Haloho, Dilantik Jadi Anggota DPRD 2024-2029 Meski Hanya Modal 94 Suara |
![]() |
---|
2 Caleg PDIP Ancam Kepung Gedung DPRD Karanganyar, Jika Tak Dilantik Sebagai Wakil Rakyat |
![]() |
---|
Komeng Raih 5.399.699 Suara, Ternyata Tak Otomatis Jadi Ketua DPD, Justru Malah Nama Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.