Berita Kriminal
Kronologi Tewasnya Pemuda Semarang Dibacok OTK, Sempat Check In Bareng Cewek di Hotel
Kronologi tewasnya Ilham (23) setelah dibacok oleh orang tak dikenal di depan hotel Just Inn Jalan Kartini II, Karangturi, Semarang Timur.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: rival al manaf
TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Kronologi tewasnya Ilham (23) setelah dibacok oleh orang tak dikenal di depan hotel Just Inn Jalan Kartini II, Karangturi, Semarang Timur, Kota Semarang, Kamis (22/2/2024) diungkap polisi.
Peristiwa berdara itu terjadi sekira pukul 03.35 WIB.
Terungkap sebelum terjadi peristiwa pembacokan Ilham sempat Check In dengan wanita di hotel tersebut.
Setelah itu ia pesta miras di depan hotel dan kemudian terjadilah pembacokan.
Baca juga: Habis Ngamar Bareng Cewek, Pria di Semarang Tewas Kena Bacok, Sempat Balut Luka Pakai Sprei
Baca juga: Kronologi Pembacokan Pemuda di Depan Hotel Semarang Timur, Polisi Periksa 5 Saksi

Korban tewas terkapar dengan sejumlah luka tusuk senjata tajam celurit di punggung dan kepala.
"Iya, ketika kejadian korban habis check in bareng seorang cewek di kamar B1B, habis itu mabuk ciu di depan hotel hingga terjadilah penyerangan," ucap Kapolsek Semarang Timur Iptu Iwan Kurniawan saat di lokasi.
Iwan menjelaskan, korban sebelum dibacok tengah bersama enam temannya asyik nongkrong depan hotel sembari menenggak ciu.
Enam orang tersebut terdiri dari empat pria dan dua perempuan.
Tiba-tiba dari arah jalan raya atau dari arah utara muncul dua orang berboncengan sepeda motor matik.
"Mereka lalu cekcok dengan korban hingga terjadilah pembacokan. Kejadian pertama ini, tangan korban kena bacok," jelasnya.
Korban lantas masuk ke dalam hotel untuk membalut lukanya dengan sprei kamar hotel.
Korban kemudian menyusul teman-temannya yang mencoba mengusir pelaku.
Tak berselang lama, korban saat berjalan dari hotel ke arah jalan raya berjarak sekira 100 meter tiba-tiba terjatuh dengan posisi tengkurap.
Lokasi jatuh persis di depan sebuah kantor koperasi syariah BMT di kompleks ruko tersebut.
"Ketika korban jatuh tengkurap , pelaku yang sempat hendak pergi datang lagi lalu membacoki tubuh korban pakai celurit," ucap Kapolsek.
Akibat pembacokan itu, korban alami tiga luka tusuk, dua di punggung kiri dan satu di kepala bagian belakang.
"Korban tak meninggal dunia di lokasi, melainkan saat perawatan di rumah sakit," ungkapnya.
Tak hanya korban, teman korban berinisial R juga alami luka tusuk di bagian pinggang kiri. Ia kini masin dirawat di RSUP Kariadi Semarang.
"Antara pelaku dan saksi R ini saling kenal. Namun, belum diketahui apakah korban dan pelaku juga saling kenal masih didalami," kata Kapolsek.
Begitupun soal motif, lanjut dia, kini masih didalami oleh satreskrim Polrestabes Semarang.
"Saksi-saksi sudah kami bawa ke Polrestabes. Pemeriksaan detailnya nanti di sana," tuturnya.
Pengamatan Tribun di lokasi, polisi memasang garis polisi di tiga lokasi meliputi di depan hotel yang menjadi tempat korban cekin bersama satu teman perempuan ADS (23).
Kemudian lokasi korban mabuk ciu bersama enam temannya di depan hotel yang tampak sisa ciu berupa satu botol ukuran 1,5 liter serta dua gelas plastik.
Dan, satu lokasi lagi di depan kantor koperasi BMT tempat korban tersungkur jatuh.
Polisi dalam kasus ini mengamankan sejumlah barang bukti seperti sarung celurit yang tertinggal, dua buah helm, satu sprei bekas darah, dan lainnya.
Adapula bukti rekaman kamera CCTV di sekitar lokasi kejadian. Kasus ini masih penyelidikan pihak Polrestabes Semarang untuk mengungkap pelaku pembunuhan.
5 Orang Diperiksa
Ilham (23) korban tewas pembacokan oleh orang tak dikenal di depan hotel Just Inn Jalan Kartini II, Karangturi, Semarang Timur, masih dalam proses autopsi.
Selain melakukan proses autopsi, polisi masih melakukan penyelidikan terhadap kasus ini.
"Iya, pelaku sedang dalam proses penyelidikan," papar Kasatreskrim Polrestabes Semarang Kompol Andika Dharma Sena saat dihubungi, Kamis (22/2/2024) sore.
Polisi terus menggali keterangan siapa saja yang terlibat dalam kasus pembacokan yang menewaskan satu korban ini.
Pihaknya kini telah memeriksa saksi yang terlibat langsung di lokasi kejadian.
"Iya, saksi 5 orang yang sudah diambil keterangan," tuturnya. (*)
Kurir Narkoba Bawa 600 Gram Sabu Terjaring Razia Gabungan Polantas dan Dishub, Ini Tampangnya |
![]() |
---|
12 Tahun Buron, Kejari Semarang Tangkap Buronan Kasus Penipuan Apartemen Semarang di Jakarta |
![]() |
---|
Hariz Bunuh ODGJ di Weleri Kendal Karena Muak, Pemkab Kesulitan Monitor: Selalu Berpindah-pindah |
![]() |
---|
Kelakuan Oknum Perwira Polisi, Setubuhi Gadis 24 Tahun Ghosting dan Blok WA Saat Tahu Kekasih Hamil |
![]() |
---|
8 Pelaku Rudapaksa Gadis Disabilitas Akhirnya Tertangkap, Tiga Pelaku Terakhir Sempat Buron |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.