Prabowo-Gibran Unggul Pilpres 2024, Mariyo Penuhi Nazar Jalan Kaki Sragen-Jakarta, Ternyata Expert

TRIBUNJATENG.COM - Mariyo (52) kembali menjalankan nazarnya.

Mariyo adalah warga Desa Pringanom, Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.

Dalam Pemilu 2024 ini ia bernazar akan  berjalan kaki dari kediamannya menuju beberapa makam Presiden yang tersebar di Pulau Jawa.

Nazar akan dijalankan jika calon legislatif Budiono Rahmadi memiliki peluang untuk lolos menjadi anggota DPRD Sragen dan pasangan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka unggul dalam perhitungan cepat KPU RI.

Baca juga: Tawa Bahagia Dede Sunandar Dengar Kabar dari Melaney Ricardo Suaranya Nambah

Bagi Mariyo sendiri, ini bukan kali pertama melakukan pemenuhan nazar dengan berjalan kaki.

Artinya, ia sudah punya pengalaman.

Pria berusia 52 tahun itu sebelumnya telah melakukan nazar berjalan kaki saat Joko Widodo (Jokowi) terpilih sebagai presiden untuk periode kedua dalam Pemilihan Presiden 2019.

Pada saat itu, di melakukan perjalanan kaki ke makam para Presiden.

Perjalanan dimulai dengan mengunjungi makam Presiden kedua, Soeharto, di Kecamatan Matesih, Kabupaten Karanganyar.

Kemudian dilanjutkan dengan mengunjungi makam Soekarno, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, dan terakhir makam BJ Habibie di Jakarta.

"Pertama ke Makam Soeharto (Karanganyar), Soekarno (Blitar), Abdurrahman Wahid (Jombang) dan terakhir ke makam Habibie (Jakarta), cuma nazar jika Pak Jokowi menang," terang Mariyo, Jumat (23/2/2024).

"Iya, jalan kaki, jalan kaki kurang lebih selama satu bulan," tambahnya.

Mariyo mulai memenuhi nazar tersebut dengan berjalan kaki dari Desa Sepat, Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen pada Jumat (23/2/2024).

Rencananya, dia akan langsung menuju kantor DPP Partai Demokrat yang terletak di Jakarta.

Kantor tersebut berada di Jalan Proklamasi, Pegangsaan, Kecamatan Menteng, Kota Jakarta Pusat.