Berita Jawa Tengah
Wanita Pembonceng Motor yang Hanyut di Sungai Sragen Ditemukan Meninggal
Korban berinisial MAH (29) warga Kecamatan Sumberlawang, Kabupaten Sragen ditemukan tim gabungan dalam kondisi tewas.
TRIBUNJATENG.COM, SRAGEN - Wanita yang hanyut di Sungai Kedung Bulus, Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen pada Minggu (25/2/2024) petang, ditemukan meninggal dunia.
Sebelumnya dia membonceng sepeda motor rekannya, yang diduga kekasih wanita tersebut.
Saat melintasi jembatan, tiba- tiba motor sulit dikendalikan sehingga tercebur ke sungai.
Karena arus deras, keduanya pun terhanyut, namun si pria bisa menyelamatkan diri.
Sedangkan wanita tersebut terus terbawa arus dan tak diketahui keberadaannya.
Baca juga: Sardi Warga Desa Gedongan Tunjukkan Semangat dan Pengorbanan dalam TMMD ke-119 Kodim 0725/Sragen
Baca juga: Sepasang Kekasih Tercebur ke Sungai Plumpung Sragen, Maharani Masih Dicari Keberadaannya
Pengendara sepeda motor terseret arus Sungai Kedung Bulus, Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen.
Korban berinisial MAH (29) warga Kecamatan Sumberlawang, Kabupaten Sragen ditemukan tim gabungan dalam kondisi tewas.
Proses pencarian dilaksanakan sejak Minggu (25/2/2024) malam.
Awalnya, korban MAH dan rekannya ARF (29) tergelincir saat melewati jembatan Kedung Bulus.
ARF, warga Kecamatan Jumantono, Kabupaten Karanganyar mampu menyelamatkan diri.
Sedangkan MAH, terbawa arus sungai.
Kapolres Sragen, AKBP Jamal Alam mengatakan, pencarian dilaksanakan oleh tim gabungan, kepolisian, Basarnas, dan relawan SAR menyisir lokasi kejadian dengan sistem boyo.
Awalnya, tim menemukan sepeda motor Honda Supra 125 berpelat AD 2865 AQE yang ditumpangi korban di titik yang jaraknya sekira 5 meter dari lokasi korban hanyut, di kedalaman 1,5 meter.
Kemudian, pencarian kembali dilanjutkan hingga 350 meter dari titik lokasi kejadian.
Pada Senin (26/2/2024), korban MAH ditemukan meninggal dunia.
Baca juga: Cara Unik Satgas TMMD Sragen Obati Rasa Lelah Dengan Lakuin Ini
Baca juga: Viral Video Penyanyi Dangdut Dilecehkan Pria saat Tampil Dalam Acara Hajatan di Sragen
"Sekira pukul 09.30, korban MAH ditemukan di aliran sungai di Desa Jati, Kecamatan Masaran."
"Korban langsung dievakuasi dan dibawa ke RSUD dr Soehadi Prijonegoro Sragen," kata Kapolres Sragen, AKBP Jamal Alam seperti dilansir dari Kompas.com, Senin (26/2/2024).
Sebelum kejadian ini, sejumlah wilayah di Kabupaten Sragen diguyur hujan deras dan terendam banjir.
Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sragen, Giyanto mengatakan, banjir disebabkan beberapa sungai kecil yang meluap.
"Curah hujan tinggi dan durasi agak lama ini menimbulkan luapan sungai kecil, jalanan, dan permukiman," katanya.
Pada Minggu (25/2/2023), wilayah yang terdampak banjir yakni di Desa Mojorejo, Karangmalang, Kali Bening Masaran, Karangdowo, dan Ngrampal.
"Ada yang masuk rumah dengan ketinggian air 40 hingga 50 sentimeter."
"Ada juga yang hanya pekarangan dan jalan yang terdampak dengan ketinggian 15 sentimeter."
"Sungai yang meluap seperti Sungai Garuda, Sungai Mungkung, dan Sungai Natan," tegasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pengendara Motor yang Jatuh dan Terseret Arus Sungai di Sragen Ditemukan Tewas"
Baca juga: Sudah Ditangkap, 3 Terduga Pelaku Pembakar Mobil Caleg Pengangkut Salinan Formulir C1
Baca juga: Beda Cerita Profesor Unnes dan Undip Usai Kritisi Pilpres 2024 Lewat Seruan Demokrasi
Baca juga: Hindari Penyebrang, Truk Boks Tabrak Oelng dan Terguling di Jalan Bhayangkara Majenang Cilacap
Baca juga: Bos Ekspedisi Akhiri Hidup Jelang Pernikahan, Diduga Gegara Utang, Kurir Tak Setor Uang COD
Sragen
Running News
Sungai Kedung Bulus
Pemotor Hanyut di Sungai
Polres Sragen
AKBP Jamal Alam
BPBD Kabupaten Sragen
Menyoal Siswa Keracunan MBG di Jateng, Gubernur Ahmad Luthfi Singgung Peran Satgas |
![]() |
---|
Polisi Bongkar Peredaran Uang Palsu di Demak, Tangkap 4 Pelaku, Sasaran Pedagang Lansia |
![]() |
---|
BUKTI Koperasi Desa Merah Putih Bisa Untung, Cuma 4 Bulan Hasilkan Laba Rp13 Juta di Sragen |
![]() |
---|
Ini Dalih Polda Jateng Belum Periksa Kapolres Magelang Kota Terkait Kasus Salah Tangkap |
![]() |
---|
KPID Jateng Gelar Pelatihan Lembaga Penyiaran agar Bisa Lakukan Konvergensi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.