Damkar Kota Semarang Raih Dua Gelar dalam NFSC 2024

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Semarang berhasil meraih dua piala pada acara National Firefighter Skill Competition (NFSC) 2024 yang diselenggarakan di Kota Surabaya pada 25 hingga 29 Februari 2024. 

Kegiatan ini diikuti 50 kontingen dari Kabupaten/Kota & provinsi seluruh Indonesia dalam rangka memperingati HUT Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Ke-105 Tingkat nasional yang jatuh pada 1 Maret 2024.

Pada tahun ini, Dinas Damkar Pemerintah Kota Semarang mengirimkan satu tim yang terdiri dari delapan orang (enam atlit dan dua official).
 
Rangkaian acara HUT Damkar tingkat nasional ini dilaksanakan di empat lokasi, Rakornas di Grand City Convex, Gala dinner di Balaikota Surabaya, NFSC 2024 di komplek Politeknik Penerbangan Surabaya, dan Puncak acara rangkaian HUT ini dilaksanakan upacara di lapangan Kodam V-Brawijaya.
 
Adapun empat kategori yang dilombakan di NFSC 2024 ini yaitu Ladder pitching, Hose Laying, Survival, dan kategori tim favorit.

"Alhamdulillah Damkar Kota Semarang meraih dua piala yaitu juara 3 kategori Ladder Pitching dan Juara tim favorit," ujar Sekretaris Dinas Damkar, Ade Bhakti, Jumat (1/3/2024). 

Ade pun menerima secara langsung piala yang diserahkan oleh Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, Tito Karnavian. 

Meski persiapan cukup singkat, menurut Ade, Damkar Kota Semarang bisa mempersiapkan dengan baik, meskipun belum berhasil mendapatkan sesuai target.

"Ini sudah jauh lebih baik dibandingkan tahun lalu sama sekali tidak berhasil tembus tiga besar, dan tidak membawa pulang piala dan medali," ucap Ade. 

Pada upacara yang dipimpin langsung oleh Mendagri sebagai irup ini, ditampilkan juga  simulasi pemadaman dan penyelamatan korban kebakaran, terlihat bagaimana infrastruktur Dinas Damkar Kota Surabaya yang sudah sangat mumpuni dan terlihat gap infrastruktur yang sangat jauh lebih baik dibandingkan kota-kota lainnya di Indonesia. Apalagi, dalam simulasi ini juga terlihat bagaimana sangat kompaknya belasan OPD (Dinas) yang tergabung dalam call centre 112 untuk menangani situasi darurat. 

Damkar, BPBD, Kominfo, Dishub, Dinas Kesehatan dan lain-lainnya terlihat sudah sangat terlatih, sangat kompak, dan komunikasi yang terjalin juga sangat baik.
 
"Surabaya keren, infrastruktur damkarnya oke, SDMnya mumpuni, dan info yang saya dapat dari kawan-kawan damkar Surabaya, support dari kepala daerah, dalam hal ini Wali Kota serta Sekretaris Daerah sebagai ketua Tim Anggaran (TAPD) juga sangat kompak dalam memberikan perhatian kepada Damkar Kota Surabaya," paparnya. 

Dia pum berharap kedepan minimal Dankae Kota Semarang bisa memiliki pelayanan yang baik seperti Surabaya. (eyf)

Baca juga: Divonis Bersalah Kampanye Tanpa Cuti, Zulkifli Hasan Cuma Disanksi Teguran

Baca juga: Komisioner KPU Wonosobo Jadi Tersangka: Terbukti Curang Bayar PPK Menangkan Capres Tertentu

Baca juga: Stok Beras Jelang Lebaran Aman Susiwijono Sebut Pertengahan Maret Ada Panen

Baca juga: Ika Unissula Jateng Ikut Dukung Sudaryono Maju Pilgub 2024