Warga Geruduk Kantor Desa Kosekan Pati, Demo Tuntut Perangkat Desa Mesum Dipecat

TRIBUNJATENG.COM, PATI - Puluhan warga Desa Kosekan, Kecamatan Gabus, Kabupaten Pati menggeruduk balai desa setempat, Jumat (1/3/2024).

Mereka berunjuk rasa menuntut agar perangkat desa berinisial J dipecat dari jabatannya.

Alasannya, J telah berselingkuh dengan S, istri dari seorang warga berinisial D.

Mereka membawa poster dan spanduk bernada protes.

Baca juga: BREAKING NEWS: Demo di DPRD Pati, Massa Tuding Kecurangan Pemilu dan Tuntut Pemakzulan Jokowi

Baca juga: Video Sandal Tertinggal Sebelah Jadi Petunjuk Polisi Ungkap Pembacokan di Pati

Di antaranya poster bertuliskan "warga tidak mau ada perangkat desa jiwa mesum perusak rumah tangga orang".

Warga Desa Kosekan, Nyamah mengatakan, warga muak dan geram dengan perilaku mesum yang dilakukan si perangkat desa.

"Dia harus dipecat hari ini karena dia telah berbuat mesum."

"Apalagi dia dan selingkuhannya sama-sama sudah berkeluarga," kata dia melalui Tribunjateng.com, Jumat (1/3/2024).

Nyamah mengatakan, perselingkuhan itu sudah berlangsung bertahun-tahun, namun baru-baru ini diketahui oleh D yang selama ini bekerja merantau ke luar daerah.

"Sudah dua tahun, baru ketahuan ini."

"Suaminya merantau," kata dia.

Perselingkuhan itu terkuak ketika S, istri D, pergi mengantar anaknya ke TPQ.

Ponselnya ketinggalan di rumah.

Baca juga: Polisi Tangkap Remaja 17 Tahun Kasus Pembacokan di Jalan Raya Pati-Gabus

Baca juga: Indeks Harga Konsumen di Pati Masuk Lima Tertinggi Nasional, Ketapang Adakan Gerakan Pangan Murah

Saat dicek, D mendapati dalam ponsel tersebut terdapat video perbuatan mesum yang dilakukan istrinya dengan J si perangkat desa.

"S akan dikembalikan ke orangtuanya di Gembong karena D sudah tidak mau," ucap Nyamah.