Pemdes Kebumen Bagikan Bantuan Beras ke Ribuan Keluarga di Banyubiru
Pemerintah Desa Kebumen, Kabupaten Semarang, membagikan bantuan beras kepada lebih dari 1.500 keluarga penerima manfaat
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Pemerintah Desa Kebumen, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang membagikan bantuan beras kepada lebih dari 1.500 keluarga penerima manfaat (KPM) warga setempat, pada Senin (4/3/2024).
Setiap keluarga penerima manfaat menerima satu sak beras berat 10 kilogram. Para penerima bantuan memadati area gedung eks Posko Siaga Covid-19, Desa Kebumen, tempat penyaluran bantuan.
Muhammad Sofiul Hadi, Kasi Pemerintahan Desa Kebumen, menyebutkan bahwa total penerima bantuan yang tercatat mencapai 1.565 KPM.
Penyaluran beras ini merupakan bagian dari program Kementerian Sosial RI dari stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) yang dikelola Bulog.
Program ini terdiri dari enam tahap, dengan tahap kedua dilaksanakan pada hari yang sama.
"Total akan ada enam tahap dalam penyaluran beras ini," kata Hadi.
Bantuan ini merupakan upaya merespons kondisi harga beras yang terus meningkat.
Di Kabupaten Semarang, harga beras medium kini mencapai Rp15.500-Rp16.000 per kilogram, sementara beras premium Rp17.000-Rp18.000 per kilogram.
Salah satu penerima bantuan, Hindiyah (60), mengungkapkan rasa syukurnya atas bantuan tersebut di tengah kenaikan harga beras.
"Baru kali ini dapat bantuan beras, sebelumnya belum pernah. Ditambah lagi harganya sekarang juga sangat mahal," ujarnya.
Hindiyah menjelaskan bahwa beras yang diperolehnya akan mencukupi kebutuhan hidup keluarganya selama sekitar sebulan ke depan.
"Suami saya sudah lima tahun tidak bisa bekerja karena sakit, sehingga saya berterima kasih sekali atas bantuan ini. Mudah-mudahan bisa bermanfaat dalam meringankan beban kami," tambahnya.
Fitria (40), penerima bantuan lainnya, juga menyambut baik bantuan beras yang kedua kalinya.
"Mudah-mudahan harga beras lekas normal kembali sehingga kami tidak hanya mengandalkan bantuan untuk memenuhi kebutuhan hidup," ujarnya.
Sempat Hilang di Kudus, Beras SPHP Kini Kembali Muncul di Pasaran |
![]() |
---|
Stok Beras di Kota Semarang Masih Cukup hingga 1 Bulan 21 Hari |
![]() |
---|
Pemkot Semarang Ungkap Alasan Kenaikan Harga Beras: Gabah Petani Naik, Pasokan Menurun |
![]() |
---|
Dian Beli Curah Rp 14.500/kg |
![]() |
---|
INFOGRAFIS: Harga Beras di Semarang Masih di Atas Rp15 Ribu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.