Berita Kabupaten Tegal
Diskominfo Kabupaten Tegal Gelar Forum OPD, Dalam Rangka Penyusunan Rencana Kerja
Nurhayati, juga menjelaskan mengenai alokasi anggaran Diskominfo Kabupaten Tegal tahun 2025 hanya sebesar Rp 4 miliar lebih
Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Dalam Rangka Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Tegal tahun 2024, Dinas Kominfo (Diskominfo) Kabupaten Tegal menyelenggarakan kegiatan Forum Organisasi Perangkat Daerah (OPD), bertempat di Ruang Rapat Gedung C Sekretariat Daerah, pada Selasa (5/3/2024).
Rapat Forum OPD kali ini, dihadiri jajaran Dinas Kominfo beserta OPD terkait, Badan Pusat Statistik Kabupaten Tegal, Bea Cukai Tegal, Ketua Forum Komunikasi Camat (FKC), Persatuan Perangkat Desa Seluruh Indonesia (Papdesi), Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), dan Ikatan wartawan Online (IWO).
Kemudian Dewan Smart City Tegal, Difabel Slawi Mandiri (DSM), Explore Tegal, FK Metra, Forum Anak Slawi Ayu (FASA), beberapa OPD dan mitra kerja yang lainnya.
Pada kesempatan itu, Sekretaris Dinas Kominfo Kabupaten Tegal Aji Sri Mulyanto mengatakan, tujuan kegiatan ini untuk menyelaraskan program dan kegiatan Perangkat Daerah dengan usulan program maupun kegiatan hasil musrenbang kecamatan.
"Lewat forum OPD ini juga untuk mempertajam indikator serta target kinerja program dan kegiatan, menyelaraskan program dan kegiatan antar perangkat daerah, menyesuaikan pendanaan program dan kegiatan prioritas tahun 2025," ungkap Aji, dalam rilis yang diterima Tribunjateng.com.
Sementara itu, Kepala Diskominfo Kabupaten Tegal Nurhayati, memaparkan capaian kegiatan tahun 2023, 2024 dan rencana kegiatan tahun 2025.
Nurhayati, juga menjelaskan mengenai alokasi anggaran Diskominfo Kabupaten Tegal tahun 2025 hanya sebesar Rp 4 miliar lebih.
Anggaran tersebut, dikatakan Nurhayati mengalami penurunan apabila dibandingkan anggaran tahun 2024 yang sebesar Rp 8 miliar lebih.
"Karena anggaran yang terbatas, maka terdapat beberapa kegiatan strategis yang belum teranggarkan seperti Gedung TIK, Command Center, Pengadaan Mebel, Pengadaan Lisensi, Keterbukaan Informasi Publik Desa, Penambahan 18 JIPD, Program Penyelenggaraan Statistik Sektoral dan Pent Test," papar Nurhayati.
Adapun pada sesi diskusi, Ketua IWO Tegal Hartadi Setiawan, mengusulkan agar Dinas Kominfo bisa memfasilitasi dilaksanakannya Uji Kompetensi Wartawan (UKW), untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme wartawan khususnya area liputan di wilayah Kabupaten Tegal.
Selain itu, dari Ketua Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Desa Kepunduhan, Kecamatan Kramat, Sumarjo Sulam, mengusulkan agar KIM yang ada di desa- desa se Kabupaten Tegal bisa difasilitasi dan diberdayakan oleh Dinas Kominfo.
"Tujuannya untuk menyebarluaskan informasi kebijakan maupun program pemerintah daerah Kabupaten Tegal di tengah-tengah masyarakat," pungkasnya. (dta)
Patroli Sinergitas 3 Pilar Pemkab Tegal bersama TNI-Polri, Cegah Gangguan Keamanan dan Ketertiban |
![]() |
---|
Di Kabupaten Tegal, Peredaran Rokok Ilegal Paling Banyak Ditemui di 4 Kecamatan, Ini Penyebabnya |
![]() |
---|
Bupati Tegal Ischak Sebut Sinergitas Tiga Pilar Ujung Tombak Keamanan dan Pembangunan Desa |
![]() |
---|
Pemkab Tegal Bersama InSWA Resmi Luncurkan Dokumen Rencana Pengelolaan Sampah Jangka Panjang |
![]() |
---|
Perhutani Beri Bantuan Rp 20 Juta untuk Pembangunan Pagar Keliling TK Tunas Rimba Bumijawa Tegal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.