Berita Viral
Sosok Usman, Mantan Miliarder Yang Tinggal Sendiri di Rumah Seluas 2.000 Meter Persegi
Dulu pernah jaya punya showroom mobil, mantan miliarder berusia 64 tahun kini hidup sendiri di rumah seluas 2.000 meter persegi.
TRIBUNJATENG.COM - Dulu pernah jaya punya showroom mobil, mantan miliarder berusia 64 tahun kini hidup sendiri di rumah seluas 2.000 meter persegi.
Kehidupannya berubah drastis setelah bisnisnya bangkrut beberapa tahun lalu.
Setelah itu hidupnya hanya seorang diri tak ditemani istri dan anak.
Baca juga: Nasib Pilu Pak Usman, Dulu Miliarder Sekarang Ditinggal Anak Istri, Hidup Seorang Diri
Pak Usman mengaku kapok tak ingin membuka bisnis lagi setelah mengalami kebangkrutan.
Pak Usman menginginkan hidup yang tenang tanpa pusing memikirkan bisnis lagi.
Adapun kisah Pak Usman ini viral setelah diangkat oleh akun YouTube Wanda Jaya TV, dikutip dari Tribun Trends pada Selasa (12/3/2024).

Selama tinggal sendiri, Pak Usman bertahan hidup dari uang tabungannya.
Pak Usman memiliki dua anak laki-laki yang masing-masing berprofesi sebagai dokter dan pengusaha.
Dalam pengakuannya, Pak Usman mengatakan kedua anak laki-lakinya itu jarang berkunjung dan juga jarang komunikasi.
Selain anak, istri Pak Usman juga pergi meninggalkannya.
Anak serta istri diketahui sudah meninggalkan Pak Usman sejak 2015 atau 9 tahun yang lalu.
Hal itulah yang membuat rumahnya jadi terbengkalai dengan rimbunan pohon jadi seperti hutan serta banyak semak belukar.
Pak Usman akhirnya terpaksa tinggal sendiri dengan kondisi memilukan.
Ia menyebut jika dirinya memilih menetap karena hidup dari uang tabungan dan tak ingin repot.
Pak Usman mengaku tidak ingin membuka bisnis lagi dan ingin hidup tenang.
"Enggak-lah pusing, mau tenang hidup malah ruwet," jawab Pak Usman singkat kepada YouTuber Wanda Jaya TV.
Tampak masih penasaran dengan alasan Pak Usman, si YouTuber kembali bertanya lebih dalam alasan yang paling mendasar perihal Pak Usman yang tak mau berbisnis.
"Alasan mendasar Koh Usman tidak membuka bisnis lagi kenapa Koh?" tanya YouTuber lagi.
Lantas Pak Usman menjawab kalau pendengarannya sudah berkurang sehingga tidak memungkinkan lagi untuk membangun usaha seperti sedia kala.
"Susah kan kuping gue juga udah kaga dengar, kalo mau bawa gojek jadi gojek, jadi kalo diomongin apa gak tau,” sambung Pak Usman.
Meski begitu, Pak Usman mengaku berniat untuk berkebun untuk mengisi kegiatannya sehari-hari di pekarangan rumahnya yang sangat luas tersebut.
Rupanya Pak Usman sering diprotes oleh para tetangganya.
Ini karena ranting pohon-pohon yang ditanam di halaman Pak Usman kerap mengganggu warga sekitar imbas jarang dirawat dan dibersihkan.
Bahkan warga pernah menemukan ular kobra di perkarangan rumah Pak Usman.
Selain itu, saking lebatnya pohon pernah memutus kabel listrik.
Tabiat Pak Usman pun dibeberkan oleh warga selama tinggal sendiri di rumah tak terawat itu, termasuk ketua RT setempat saat dikunjungi para konten kreator, dilansir dari YouTube Echa Yosia Official.
Konten kreator bersatu akan bekerjasama dengan dinas kebersihan dan warga setempat.
Namun, rencana tersebut gagal karena Pak Usman tidak diketahui keberadaannya.
Pak Usman tinggal di rumah tak terawat seorang diri. (YouTube Bang Brew TV)
Ketua RT pun mengungkapkan sosok Pak Usman memang dikenal tertutup dengan masyarakat.
Hal inilah yang membuat warga setempat segan untuk membantu Pak Usman.
Salah satu warga bernama Atun mengungkapkan keluhannya kepada ketua RT lantaran rating pohon halaman rumah Pak Usman sering jatuh ke rumahnya.
"Rantingnya tuh kena asbes saya, mangkanya banyak yang ngomen dia tuh begitu, dia mah sengaja nanem sendiri bukan numbuh sendiri," ujar Atun, dilansir dari YouTube Echa Yosia Official, Kamis (14/3/2024), via Tribun Sumsel.
Atun bahkan mengungkapkan jika Pak Usman ditinggal oleh istri dan anaknya karena susah diatur.
"Emang suka bercocok tanam sih kayaknya," ujar pemilik akun Echa.
"Mangkanya kan istrinya gak suka tanam-tanaman gini ganggu masyarakat cuma ini bapaknya yang bandel, mangkanya bininya ninggalin, bukan bercerai sih cuma pisah masing-masing," sambung Atun.
Menanggapi banyaknya protes warga, Ketua RT setempat mengaku dengan senang hati membantu membersihkan rumah Pak Usman.
Pasalnya, warga sempat menemukan ular kobra yang berasal dari perkarangan rumah Pak Usman.
"Ular kobra keluar samping kontrakan ini, banyak komplain warga sebenarnya, sebenarnya saya terima kasih adanya begini, saya setuju tapi kan kita lihat orangnya mau gak karena komplain anaknya gak, malah orangnya menghilang ditelponin gak ngangkat," ungkap ketua RT.
Lebih lanjut, saking lebatnya pohon sehingga ada ranting pohon yang bahkan sudah memutuskan kabel listrik.
"Lama matinya kebakar gardunya karena ketarik pohon tumbang, sebenarnya dia ada sih mesinnya cuma orangnya gak mau ngomong dengan orang, kalo sendiri dia gak bisa," sambungnya.
Akibatnya, pekarangan rumah Pak Usman yang dipenuhi pepohonan lebat itu meresahkan banyak warga sekitar.
Baca juga: KISAH NYATA : Kakek Miliarder Punya 10 Rumah dan Tabungan Miliaran Cari Makanan dari Tempat Sampah
"Dia itu tertutup sejak ditinggal istrinya, jadi susah ngehubunginya, kita kalau nemuinnya juga susah banget, sekarang kita tunggu dia dulu aja," katanya.
Ketua RT mengungkapkan rencananya bersama warga akan gotong royong membersihkan rumah milik Pak Usman setelah Lebaran mendatang.
"Saya adain gotong royong karena bulan puasa kan saya maklum kan, kalau minimal setelah puasa baru kita kerjain, andaikan ini (rencana konten kreator) batal ya, saya akan tetap usahakan," ujarnya. (*)
Artikel ini sudah tayang di Tribunjatim.com
Lamaran Pria Sidoarjo Ditolak Hanya Karena Bawa Banyak Tamu, Seserahan Tetap Diterima Pihak Wanita |
![]() |
---|
10 Fakta Kematian Dea Wanita Purwakarta, Dapat Teror Pembunuhan Hingga Lapor Polisi Tak Digubris |
![]() |
---|
Klarifikasi Polisi Dituding Abaikan Laporan Ancaman Pembunuhan yang Diterima Dea Sebelum Tewas |
![]() |
---|
Ketua RT di Kalteng Viral Dikira Nikahi 2 Wanita Sekaligus, Ini Faktanya |
![]() |
---|
Sosok Inus Pak RT Viral Nikahi Dua Wanita Sekaligus, Ternyata Tukang Bangunan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.