Berita Regional
Tawuran Tewaskan Remaja di Bekasi: Korban Dipukul Pakai Kunci T, Pelaku Mengaku Tak Sengaja
Kepada polisi, MAA mengaku kalau dia asal memukul tanpa ada niatan menyasar AA saat perang sarung itu terjadi.
TRIBUNJATENG.COM, BEKASI - Remaja berinisial AA (17) tewas setelah perang sarung di kolong tol Cibitung, Kabupaten Bekasi.
MAA (17), pelaku pemukulan, mengaku tidak sadar telah memukul korban.
Kepada polisi, MAA mengaku kalau dia asal memukul tanpa ada niatan menyasar AA saat perang sarung itu terjadi.
Baca juga: Tawuran di Kolong Tol Cibitung Bekasi Tewaskan Seorang Remaja
"Saat perang sarung itu, si MAA pukul kepala korban dengan menggunakan kunci T.
Dari pengakuannya dia asal mukul saja dan tidak sadar," ujar Kapolsek Cikarang Barat Kompol Gurnald Patiran saat dikonfirmasi, Sabtu (16/3/2024).
Gurnald menuturkan, mereka yang terlibat dalam aksi itu hanya membawa sarung.
Sementara MAA seorang diri yang membawa kunci T.
"Cuma MAA ini nyeleneh membawa kunci T, dipukul kepalanya korban," tuturnya.
Gurnals menuturkan, jumlah kelompok korban lebih sedikit dibandingkan kelompok MAA.
"Jadi kelompok korban kalah, korban tertinggal (di belakang) karena terlambat untuk mundur," paparnya.
Korban sempat dibawa ke rumah sakit, namun nyawanya tidak tertolong karena luka yang cukup parah di kepalanya.
"Setelah dipukul, teman-temannya (korban) balik mau menyelamatkan korban dan meminta tolong tukang ojek, pada saat dilarikan ke Rumah Sakit, korban (sudah) meninggal dunia," imbuh Gurnald.
Sebagai informasi, perang sarung ini berawal dari ajakan korban kepada pelaku N (17) melalui pesan teks aplikasi WhatsApp, Rabu (14/3/2024) pukul 22.38 WIB.
N lalu mengajak MAA dan kelompoknya menuju lokasi yang disepakati di kolong tol Cibitung tepatnya di Jalan Arteri Tol Cibitung, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Kamis pukul 24.00 WIB.
Di TKP, perang sarung antara kelompok korban dan kelompok N pun terjadi.
Tomy Berurusan dengan Polisi Setelah Bawa Golok Kejar Pria yang Dekati Pacarnya |
![]() |
---|
Puslabfor Bareskrim Dikerahkan untuk Ungkap Misteri Satu Keluarga Tewas Terkubur di Rumah Indramayu |
![]() |
---|
Sebar Tutorial Pembuatan Bom Molotov dan Hasut Pelajar, Admin Medsos Ditangkap Polisi |
![]() |
---|
Helikopter Hilang Kontak di Kalsel, 8 Orang Belum Diketahui Nasibnya |
![]() |
---|
Abay Korban Kebakaran DPRD Makassar Sempat Beri Pelukan Terakhir untuk Ibunya Sebelum Tewas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.