Berita Blora
Dampak Jalur Pantura Demak Banjir, Truk Tronton Pilih Melintas Jalur Alternatif Blora yang Sempit
Menurut Sunyoto meningkatnya aktivitas tronton yang melintas di jalur alternatif Blora lantaran dampak bencana banjir yang terjadi di Kabupaten Demak
Penulis: M Iqbal Shukri | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Demi menghindari kemacetan yang terjadi di jalan Pantura Kudus-Demak, truk tronton yang biasanya melewati jalur Pantura Kudus-Demak kini banyak yang memilih jalur alternatif Blora-Wirosari-Purwodadi.
Itu diungkapkan oleh Kepala Bidang Lalu Lintas Angkutan Jalan (LLAJ), Dinas Perumahan Permukiman dan Perhubungan (Dinrumkimhub) Blora, Sunyoto.
"Setelah saya amati itu memang banyak truk-truk besar yang melintas di jalan alternatif Blora ya," katanya kepada Tribunjateng, Selasa (26/03/2024)
Menurut Sunyoto meningkatnya aktivitas tronton yang melintas di jalur alternatif Blora lantaran dampak bencana banjir yang terjadi di Kabupaten Demak.
Baca juga: Kisah Para Sopir Bus Dikejar Anak-anak Minta Telolet, Ada yang Ekstrim Banget, Setuju Pelarangan
Baca juga: Kecelakaan Pengendara Motor Tertabrak KA di Demak: Korban Terpental 100 Meter, Tewas Seketika
"Sehingga jalur pantura sana itu tidak bisa dilewati, dan mereka memilih jalur alternatif rute Blora," jelasnya.
Lebih lanjut, Sunyoto mengatakan biasanya truk tronton mulai ramai melintas di jalur alternatif Blora pada pukul 18.00 ke atas.
"Untuk keramaian truk-truk besar itu melintas itu mulai Magrib," tuturnya.
Sunyoto mengatakan konstruksi jalan sebetulnya tidak memenuhi, lantaran jalan yang dilewati merupakan jalan provinsi.
"Dimensi atau lebar jalan provinsi itu sangat kurang lebar untuk kendaraan-kendaraan yang sumbu 3 atau lebih," jelasnya.
Oleh karena itu, Dinrumkimhub mengimbau pada para sopir tronton untuk berhati-hati saat melintas di jalan alternatif di Kabupaten Blora.
"Kalau sudah capek atau ngantuk bisa istirahat. Karena kita masih belum punya terminal barang kita minta untuk bisa menepi ke SPBU terdekat, atau cari tempat-tempat yang agak longgar. Sehingga setelah istirahat bisa melanjutkan perjalanan lebih fresh lagi," terangnya.
Lalu, untuk masyarakat, diimbau untuk tetap berhati-hati dalam berkendara apalagi setelah Magrib. Di mana ada peningkatan arus lalulintas truk bermuatan tinggi.
"Selalu pakai helm, dan jangan kebut-kebutan, taati peraturan rambu lalulintas yang ada," paparnya.(Iqs)
Usulan Rute Trans Jateng Sampai Blora Belum Disetujui, Gubernur Ahmad Lutfi: Masih dalam Kajian |
![]() |
---|
Blora Dapat Kucuran Rp 75 Miliar untuk Pembangunan Infrastruktur Jalan |
![]() |
---|
Pertamina Bangun Embung Watu Macan Berbasis Agroforestri, Bupati Arief : Semoga Bermanfaat |
![]() |
---|
Ruas Jalan Todanan–Ngawen Blora Akhirnya Diperbaiki, Target Rampung Pertengahan Desember |
![]() |
---|
Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Dorong Kreasi di Tiap Daerah Lewat Pameran Produk Inovasi di Blora |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.