Baznas Ajak Pegawai Pemkab Karanganyar Berzakat Melalui Gerakan Cinta Zakat

TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Baznas Kabupaten Karanganyar mengajak para pegawai di lingkungan pemerintahan untuk berzakat melalui gerakan cinta zakat.

Gerakan tersebut telah diawali dengan pembayaran zakat mal jajaran Forkopimda, kepala OPD, instansi vertikal serta BUMD di Ruang Anthurium Rumah Dinas Bupati Karanganyar, Kamis (28/3/2024).

Baca juga: 10 Kandidat Pimpinan Baznas Kabupaten Tegal Lolos Ke Tahap Verifikasi

Ketua Baznas Karanganyar, Khafindi menyampaikan, gerakan ini diharapkan dapat menjadi percontohan utamanya bagi para pegawai di lingkungan Pemkab Karanganyar untuk membayarkan zakat mal.

"Diharapkan menumbuhkan kecintaan untuk berzakat," katanya.

Zakat yang telah dihimpun di Baznas selanjutnya akan disalurkan kepada para mustahik.

Melalui gerakan, terangnya, diharapkan mampu meningkatkan perolehan zakat infaq dan shodaqoh (ZIS) di Kabupaten Karanganyar.

Dia menuturkan, perolehan ZIS Kabupaten Karanganyar masih terbesar di Indonesia dengan capaian Rp 23 miliar pada 2023.

Pihaknya mentargetkan perolehan ZIS dapat mencapai Rp 25 miliar pada tahun ini.

"Ada potensi yang belum dioptimalkan, seperti infaq RT, perhotelan, organisasi profesi. Kita akan sosialisasikan itu. Serta infaq SD dan SMP," terangnya.

Pj Bupati Karanganyar, Timotius Suryadi mengucapkan terima kasih kepada jajaran Baznas Karanganyar yang telah bersinergi  dalam rangka mengelola zakat sehingga dapat dimanfaatkan dan dipertanggungjawabkan dengan baik.

Baca juga: Baznas RI Salurkan Bantuan Banjir di Semarang, Komitmen Tangani Dampak Bencana di Jawa Tengah

Menurutnya adanya peningkatan pengumpulan ZIS setiap tahunnya bukan sesuatu yang mudah dan telah dirintis sejak beberapa tahun lalu.

"Muaranya adalah kepercayaan, semakin dipercaya maka masyarakat akan kembali memberikan sumbangannya, mempercayakan Baznas untuk bisa menyalurkannya," tuturnya. (Ais)