Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kecelakaan

Pengakuan Mahasiswa Penabrak Ojol Hingga Tewas, Mabuk Pulang Dari Kelab Malam Nyopir Sendiri

Pria pengemudi ojek online di Bandung tewas setelah ditabrak mobil dari belakang pada Sabtu (30/3/2024). Pengemudi mobil ternyata adalah mahasiswa.

Editor: rival al manaf
KOLASE/TRIBUN MEDAN
SOSOK SKW Mahasiswa Penabrak Ojol hingga Tewas di Bandung, Ngaku Mabuk Baru dari Kelab Malam 

TRIBUNJATENG.COM - Pria pengemudi ojek online di Bandung tewas setelah ditabrak mobil dari belakang pada Sabtu (30/3/2024).

Pengemudi mobil ternyata adalah seorang mahasiswa yang kini telah ditetapkan sebagai tersangka.

Dihadapan polisi, mahasiswa berinisial SKW itu membuat pengakuan mengejutkan.

Ia mengaku menabrak ojol karena sedang mabuk pulang dari kelab malam.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Tol Tembalang Semarang, Sopir dan Penumpang Bus Tewas, Adu Banteng dengan Truk

Baca juga: Antisipasi Kecelakaan, Pemprov Jateng Tingkatkan Pengawasan Ramp Check Angkutan Mudik Lebaran 

"Berdasarkan pengakuannya habis dari kelab," Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Besar Bandung Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Eko Iskandar,Senin (1/4/2024) dilansir Tribun-medan.com dari Kompas.com

Eko menyebutkan, pelaku juga mengakui berkendara dalam pengaruh minuman beralkohol.

"Dia mengakui saat itu sedang mabuk," kata Eko.

Kecelakaan itu terjadi saat pengemudi mobil bernomor polisi D 1489 SGR yang dikemudikan SKW melaju dari arah timur ke arah barat di Jalan BKR Bandung pada Sabtu (30/3/2024) pukul 01.20 WIB.

Setiba di lokasi kejadian, mobil tersebut menabrak bagian belakang motor Yamaha Jupiter bernomor polisi D 5928 MP yang dikendarai korban Irwanto. 

"Pada saat ditabrak, korban sempat di atas kap mobil, di depan Museum Sri Baduga korban jatuh," ucapnya. 

Bukannya berhenti, mobil malah tancap gas sehingga menyeret sepeda motor korban hingga rumah Ambu Nana Rohana.

Warga yang melihat kemudian mengejar mobil pelaku dengan motor sampai akhirnya menghentikan laju mobil tersebut.

"Ada lima motor yang mengejar dan menghentikan mobil tersebut," ucap Eko.

"Korban meninggal dunia di lokasi kejadian, selanjutnya dibawa ke RS Hasan Sadikin Bandung," tambah Eko. 

Berdasarkan data awal, SKW disebut sebagai mahasiswa.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved