Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Banyumas

Solusi Kemacetan di Ruas Ajibarang-Bumiayu, Jalan Tol Pejagan–Cilacap Diharapkan Segera Terwujud

Arus mudik dan arus balik di Banyumas masih menyisakan titik kemacetan yang berada di wilayah Ajibarang. 

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG/Permata Putra Sejati
Situasi arus lalu lintas di Simpang Ajibarang, Banyumas di saat angkutan mudik lebaran 2024, 9 April 2024. 

TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Arus mudik dan arus balik di Banyumas masih menyisakan titik kemacetan yang berada di wilayah Ajibarang. 

 

Sementara wilayah kota dan sekitarnya dapat dikendalikan oleh petugas baik dari Polres, Dishub dibantu personel TNI dan oragnisasi masyarakat sehingga terlihat cukup ramai lancar.


Beberapa lokasi yang berpotensi macet, seperti di Simpang Pasar Patikraja dan Simpang Kaliori sudah mulai dapat diatasi sehingga tidak terjadi kemacetan panjang seperti tahun sebelumnya. 


Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Banyumas, Agus Sriyono mengatakan wilayah perkotaan berjalan cukup lancar, seperti di sokaraja dan tempat tertentu yang lain relatif lancar. 


"Untuk wilayah Patikaraja, Simpang Pegalongan dan Kaliori sudah dilakukan integrasi dan berjalan cukup ramai lancar dengan koordinasi Polresta Banyumas melakukan managemen dan rekayasa lalu lintas.


Sehingga arus lintas tahun ini tidak terjadi kemacetan yang begitu panjang sebagaimana tahun lalu," jelasnya kepada Tribunbanyumas.com, Rabu (17/4/2024).


Menurutnya yang menjadi titik berat lalu lintas ada di Jalan Nasional di Kecamatan Ajibarang akibat kemacetan yang ada di Bumiayu.   


Arus lalu lintas melalui jalur selatan Pejagan - Bumiayu - Ajibarang - Kebumen - Yogyakarta, masih terjadi hambatan kelancaran seperti ruas Bumiayu - Pejagan yang pada arus balik mengalami antrian dan kemacetan pada 13 sampai 16 April 2024.


Hal itu karena banyak faktor penyebab, antara lain volume arus lalu lintas melebihi kapasitas jalan, hambatan samping seperti banyaknya simpang prioritas yang diatur warga, keluar masuk rumah makan, SPBU dan lokasi wisata.


Kemudian pengguna jalan yang sengaja menggunakan jalur berlawanan (ngeblong) yang menjadi lalu lintas tambah terganggu, kendaraan mogok dan kejadian laka lalulintas yang semuanya menjadikan antrian dan kemacetan di ruas Ajibarang - Bumiayu – Pejagan.


Banyaknya faktor penyebab kemacetan pada masa lebaran di jalur selatan, maka solusi yang perlu menjadi pertimbangan adalah segera terwujudnya jalan tol dari Pejagan - Cilacap. 


Pembangunan jalan tol Pejagan - Cilacap tidak hanya digunakan pada masa lebaran saja.


Akan tetapi volume lalu lintas yang terus meningkat apabila dilakukan pelebaran jalan, masih akan menjadi permasalahan karena banyaknya hambatan samping sepanjang jalur teresebut. 


Apabila ada jalan tol Pejagan - Cilacap bisa terwujud, maka kelancaran lalu lintas dan perekonomian di jalur selatan akan semakin meningkat sejalan dengan kelancaran mobilitas angkutan orang dan barang dari berbagai wilayah," katanya. 


Kerena pengaturan manajemen dan rekayasa lalu lintas hanya akan mengalihkan kemacetan dan lancar bersifat sementara. 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved