Berita Banyumas
Kadindik Cup 2025 Digelar di GOR Satria Purwokerto, Pertandingkan 5 Cabang Olahraga
Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas kembali menggelar Kadindik Cup 2025 sebagai ajang kompetisi olahraga pelajar se-kabupaten
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas kembali menggelar Kadindik Cup 2025 sebagai ajang kompetisi olahraga pelajar se-kabupaten.
Event tahunan ini berlangsung selama tiga hari, Senin–Rabu (17-19/11/2025) di GOR Satria Purwokerto.
Tahun ini, Kadindik Cup menghadirkan persaingan sengit dari 27 kecamatan dengan mengirimkan atlet terbaik di lima cabang olahraga, yakni sepak bola, voli, bulu tangkis, atletik, dan renang.
Kepala Dinas Pendidikan Banyumas, Joko Wiyono, mengatakan Kadindik Cup bukan sekadar perlombaan, tetapi juga wadah pengembangan karakter dan prestasi pelajar.
"Kadindik Cup ini adalah event tahunan untuk menyiapkan bibit unggul di cabang olahraga," ujar Joko Wiyono kepada Tribunbanyumas.com.
Selain untuk menjaring atlet potensial, Kadindik Cup juga diharapkan dapat membentuk siswa menjadi pribadi sehat secara fisik maupun psikis.
"Kami ingin anak-anak terdorong dari sisi psikomotor atau fisik agar dirinya sehat, atau mens sana in corpore sano," tambahnya.
Tak hanya soal prestasi dan kesehatan, Joko menyebut kompetisi ini juga menjadi sarana pendidikan nilai kebangsaan.
"Ini bagian dari membangun solidaritas dalam mengembangkan nilai kebangsaan dan kebinekaan.
Lewat berbagai cabor ini tumbuh nilai persatuan," tegasnya.
Para peserta dari tiap kecamatan merupakan pelajar terpilih yang telah melewati seleksi.
Mereka akan bertanding memperebutkan gelar juara sekaligus berpeluang diproyeksikan menjadi atlet daerah untuk tingkat provinsi hingga nasional.
Pembukaan Kadindik Cup 2025 berlangsung meriah dengan dukungan ratusan pelajar, guru, dan orang tua.
Pertandingan cabang pertama mulai digelar sejak Senin pagi.
Dinas Pendidikan menargetkan ajang ini menjadi ruang regenerasi atlet Banyumas serta tradisi kompetisi olahraga yang terus berkembang tiap tahun. (jti)
| Touring Pejabat Banyumas Tuai Kritik: Disebut Tak Berempati, Foya-Foya di Tengah Bencana |
|
|---|
| Longsor di Lereng Sungai Logawa Banyumas, Material Setinggi 30 Meter Ambrol Timbun Sawah |
|
|---|
| Dampak Tanah Gerak di Banyumas: 21 Rumah Rusak, Tembok Puskesmas Gumelar Nyaris Roboh |
|
|---|
| 21 Rumah Bergeser Perlahan: Kisah Warga Desa Ketanda Banyumas Hidup di Zona Merah Bencana |
|
|---|
| BRAK, Honda Freed Tabrak Warga Purwokerto yang Lagi Belanja Sayur, 2 Tewas 3 Luka-luka |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251118_banyumas.jpg)