3 Dongeng Anak Pilihan, Cerita Pengantar Tidur Terbaik
3 dongeng anak, cerita pengantar tidur sang buah hati.1. Dongeng Pangeran Beruang yang Dikutuk , Cerita Pengantar Tidur Anak. Berikut dongeng Putih
Penulis: Puspita Dewi | Editor: galih permadi
Sampai pada suatu hari, Beruang Besar tampak sedih. “Sahabat-sahabatku, kali ini, aku akan pergi dan mungkin tidak akan kembali. Aku harus mengurus harta warisanku yang dicuri oleh para kurcaci!”
Putih Salju dan Merah Mawar sangat sedih ketika Beruang Besar mengucapkan selamat tinggal.
Waktu pun berlalu…
Suatu hari, Putih Salju dan Merah Mawar pergi ke hutan mencari kayu bakar. Karena saat itu sedang musim hujan, mereka sulit menemukan ranting-ranting kering. Mereka terus berjalan sampai ke hutan yang lebih dalam. Saat menunduk mengambil beberapa ranting, mereka tanpa sengaja menemukan sebuah gua.
Karena penasaran, Putih Salju dan Merah Mawar masuk ke dalam gua itu.
“Astaga… ini gua harta karun!” seru Merah Mawar terkejut.
Putih Salju juga terbelalak kaget. Gue itu penuh dengan peti-peti berisi harta karun. Di saat mereka masih terbelalak melihat koin-koin emas dan perhiasan, tiba-tiba terdengar suara bentakan,
“Mau apa kalian di sini? Kalian pasti mata-mata!”
Putih Salju dan Merah Mawar semakin terkejut. Dari dalam gua, muncul kurcaci berewokan dengan wajah galak. Ternyata ia Kurcaci Penyihir. Ia mengangkat kedua tangannya, “Kalian akan kusihir menjadiii…”
“GRAUUU…”
Tiba-tiba, muncul Beruang Besar dari luar gua. Ia langsung menyerang Kurcaci Penyihir sampai ia jatuh terjerembab dan pingsan. Beruang Besar lalu melangkah mendekati Putih Salju dan Merah Mawar. Kedua gadis itu mundur ketakutan.
“Putih Salju, Merah Mawar, jangan takut. Aku Beruang Besar sahabat kalian dulu…” kata Beruang Besar.
Kedua gadis itu sangat lega, lalu berlari memeluk sahabat mereka itu. Namun anehnya, bulu beruang itu tiba-tiba jatuh ke bawah seperti jubah. Putih Salju dan Merah Mawar kembali terbelalak. Di depan mereka kini berdiri seorang pemuda tampan berbaju keemasan.
Belum hilang kaget mereka, tiba-tiba tubuh Kurcaci Penyihir berubah menjadi asap dan menghilang dari tempat itu. Sang pangeran menjelaskan pada mereka,
“Sebenarnya, aku seorang raja muda. Kurcaci Penyihir ini mencuri harta dari istanaku, lalu menyihir aku menjadi beruang besar. Terimakasih karena kalian sudah menemukan gua persembunyian Kurcaci Penyihir ini. Juga menemukan hartaku. Jika gua persembunyian Kurcaci Penyihir ini ditemukan, maka kekuatan sihirnya langsung lenyap.”
dongeng anak
Dongeng Anak Sebelum Tidur, Kisah Seorang Pencuri Obat dan Kebijakan Raja Bronsa |
![]() |
---|
Dongeng Anak Sebelum Tidur, Kisah Nelayan Miskin dan Remahan Mantao |
![]() |
---|
Dongeng Anak Sebelum Tidur, Kisah Pesta Pangeran di Istana dan Gadis Desa |
![]() |
---|
Dongeng Anak Sebelum Tidur, Kisah Biji Kesemek Milik Kepiting dan Kelicikan Monyet |
![]() |
---|
Dongeng Anak Sebelum Tidur, Kisah Si Katak Hijau Bernama Ulu dan Musim Hujan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.